Eryks E. Dillak, Penumpang KM Tidar yang Melompat ke Laut, Ditemukan Meninggal di Perairan Pangkep
Setelah tiga hari pencarian intensif, Eryks E. Dillak (41), penumpang KM Tidar yang dilaporkan melompat ke laut, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada hari Rabu (21/5/2025). Jasad korban ditemukan di perairan Pulau Gusung, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, sekitar 13 mil laut dari titik awal ia melompat dari kapal.
Kabar penemuan jenazah ini dikonfirmasi oleh Kepala Seksi Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar, Andi Sultan. Menurutnya, tim SAR gabungan menemukan korban setelah menerima laporan dari nelayan setempat yang melihat jenazah mengapung di perairan tersebut.
"Pencarian telah dilakukan secara intensif di sekitar lokasi kejadian. Sore ini, kami menerima informasi dari nelayan mengenai penemuan jenazah seorang pria," ujar Andi Sultan.
Tim SAR segera menuju lokasi yang dilaporkan dan melakukan identifikasi. Setelah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban di Kupang dan pemerintah setempat, dipastikan bahwa jenazah tersebut adalah Eryks E. Dillak, pria yang sebelumnya melompat dari KM Tidar.
"Identifikasi dilakukan berdasarkan ciri-ciri fisik korban yang dikenali oleh pihak keluarga," jelas Andi Sultan.
Jenazah Eryks E. Dillak kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak keluarga memutuskan untuk menunggu hasil otopsi dari tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Eryks E. Dillak dilaporkan melompat dari KM Tidar pada hari Senin (19/5/2025) di sekitar perairan Pelabuhan Paotere, Makassar. Korban merupakan penumpang kapal yang berlayar dari Baubau dengan tujuan akhir Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.