Strategi Harga VinFast di Indonesia: Subsidi VF3 dan Penjelasan Model Lain

Vietnam, VinFast, menerapkan strategi harga yang berbeda untuk menarik perhatian konsumen Indonesia di pasar mobil listrik yang sedang berkembang.

Fokus utama saat ini tertuju pada model jip listrik mungil, VF3, di mana perusahaan menawarkan potongan harga signifikan. Namun, perlu digarisbawahi bahwa insentif ini bukan merupakan diskon konvensional, melainkan subsidi yang ditujukan khusus bagi konsumen yang telah melakukan pre-booking. Subsidi ini mencapai angka yang cukup menarik, yaitu Rp 37,850 juta.

Sementara itu, untuk model lain seperti VF5 dan VF e34 dengan nomor rangka (VIN) 2025, belum ada informasi mengenai penyesuaian harga terbaru. Seorang perwakilan penjualan VinFast menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari manajemen terkait harga on-the-road (OTR) terbaru untuk kedua model tersebut, terutama untuk unit dengan VIN 2025. Unit dengan VIN 2024 sempat ditawarkan dengan harga khusus, namun kini stoknya telah habis.

VinFast saat ini memasarkan tiga model mobil listrik di Indonesia:

  • VF3: Dipasarkan dengan harga sekitar Rp 227 juta.
  • VF e34: Tersedia dalam dua opsi pembelian.
    • Paket dengan baterai permanen: Rp 409 juta.
    • Paket dengan baterai berlangganan: Rp 315 juta.
  • VF5: Juga ditawarkan dengan dua skema.
    • Baterai permanen: Rp 310 juta.
    • Sewa baterai: Rp 242 juta.

Skema berlangganan baterai menjadi daya tarik tersendiri, memberikan fleksibilitas kepada konsumen dan membantu menekan biaya awal kepemilikan mobil listrik. Dengan strategi harga yang berbeda untuk setiap model, VinFast berharap dapat menjangkau berbagai segmen pasar dan mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia.