Penertiban Posko Ormas Ilegal di Jakarta Timur Digencarkan
Pemerintah Kota Jakarta Timur, dengan dukungan penuh dari Polres Metro Jakarta Timur, akan meningkatkan upaya penertiban terhadap posko-posko organisasi kemasyarakatan (ormas) yang berdiri secara ilegal di sepanjang jalan-jalan protokol. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap keluhan masyarakat dan demi menjaga ketertiban umum serta estetika kota.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menegaskan komitmennya untuk menertibkan posko-posko ormas yang dinilai merusak pemandangan kota dan berpotensi mengganggu ketertiban. Beliau telah menginstruksikan jajaran Reserse, Samapta, serta berkoordinasi dengan TNI dan Satpol PP untuk melaksanakan penertiban secara terpadu.
"Kami tidak akan mentolerir keberadaan posko-posko ilegal yang berdiri di jalanan. Penertiban ini akan kami lakukan secara tegas dan terukur," ujar Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly saat memberikan keterangan di Mapolres Metro Jakarta Timur, belum lama ini.
Menurut Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, keberadaan posko ormas di pinggir jalan tidak hanya merusak estetika kota, tetapi juga berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban umum. Oleh karena itu, pihaknya akan menertibkan posko-posko tersebut dan mengembalikan fungsi jalan sebagai fasilitas publik yang aman dan nyaman bagi seluruh warga.
"Jika ada ormas yang ingin mendirikan posko, kami persilakan, asalkan dilakukan secara legal dan tidak mengganggu kepentingan umum. Posko harus dibangun di tempat yang layak, memiliki izin yang jelas, dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai," tegas Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.
Lebih lanjut, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengimbau kepada seluruh ormas untuk memahami dan mematuhi aturan yang berlaku. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban umum dan melaporkan jika menemukan adanya posko ormas ilegal yang meresahkan.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto telah menyampaikan pernyataan serupa terkait penindakan terhadap aksi premanisme yang berlindung di balik atribut ormas. Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan menindak tegas setiap bentuk premanisme yang mengganggu ketertiban umum dan melanggar hukum.
"Kami akan tindak tegas siapa pun yang melakukan tindakan premanisme, termasuk mereka yang berlindung di balik atribut ormas. Tidak ada toleransi bagi pelaku premanisme yang meresahkan masyarakat," tegas Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto usai apel Operasi Anti Premanisme di Lapangan Silang Monas Selatan, Jakarta Pusat.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto juga menekankan pentingnya membedakan antara ormas yang sah dan oknum anggota ormas yang melakukan tindakan premanisme. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas oknum-oknum yang melakukan pelanggaran hukum, tanpa pandang bulu.
Dengan adanya penertiban posko ormas ilegal dan penindakan terhadap aksi premanisme, diharapkan Jakarta Timur dapat menjadi kota yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh warganya. Pemerintah Kota Jakarta Timur dan Polres Metro Jakarta Timur berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Jakarta Timur.