Indonesia Raih Emas dan Perunggu di Kejuaraan Kano Sprint Asia 2025

Kabar membanggakan datang dari arena Kejuaraan Kano Sprint Asia 2025 yang berlangsung di Nanching, China. Tim dayung kano Indonesia berhasil mengharumkan nama bangsa dengan meraih satu medali emas dan satu medali perunggu dalam ajang bergengsi tersebut. Kejuaraan yang diikuti oleh 244 atlet dari 20 negara ini menjadi saksi ketangguhan para pedayung Indonesia.

Detail Perolehan Medali

Medali emas diraih oleh pasangan Herlin Aprilia Lali dan Sella Olce Monim di nomor C-2 200 meter. Mereka berhasil mengungguli pesaing-pesaing kuat dari negara lain, termasuk tuan rumah China dan Vietnam. Herlin/Sella mencatatkan waktu terbaik, 49,736 detik, meninggalkan jauh pesaing terdekat mereka. Sementara itu, medali perunggu juga dipersembahkan oleh Herlin dan Sella di nomor C-2 500 meter, menambah koleksi medali bagi kontingen Indonesia.

Persaingan Ketat di Lintasan

Pada nomor C-2 200 meter, Herlin dan Sella menunjukkan performa yang sangat baik. Mereka berhasil mengalahkan pasangan tuan rumah, Li Shuqi dan Xue Lina, yang harus puas dengan medali perak. Pasangan Vietnam, Nguyen Thi Huong dan Diep Thi Huong, menempati posisi ketiga dan meraih medali perunggu. Kecepatan dan kekompakan Herlin dan Sella menjadi kunci keberhasilan mereka meraih emas.

Namun, di nomor C-2 500 meter, persaingan semakin ketat. Herlin dan Sella harus mengakui keunggulan pasangan China, Xu Shixiao dan Sun Mengya, yang merupakan juara dunia dan juara Olimpiade Tokyo 2020 dan Paris 2024. Pasangan Vietnam, Nguyen Thi Huong dan Diep Thi Huong, juga tampil impresif dan berhasil meraih medali perak. Herlin dan Sella mencatatkan waktu 2 menit 17,511 detik, sedikit di belakang para pesaingnya.

Ungkapan Kebahagiaan dan Semangat untuk Perbaikan

Herlin mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas prestasi yang diraih. Ia merasa bangga bisa mengukir sejarah dengan meraih medali emas di nomor WC2-200m. Sella juga menyampaikan rasa terima kasih dan mengakui masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki. Mereka berdua berkomitmen untuk terus berlatih dan meningkatkan kemampuan agar bisa meraih hasil yang lebih baik di masa depan.

Posisi Indonesia di Klasemen

Dengan perolehan satu emas dan satu perunggu, Indonesia menempati peringkat kelima dalam daftar perolehan medali Kejuaraan Kano Sprint Asia 2025. China mendominasi dengan perolehan 16 emas, 6 perak, dan 2 perunggu. Kazakhstan dan Vietnam masing-masing berada di posisi kedua dan ketiga. Prestasi ini menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi besar di cabang olahraga dayung kano.

Daftar Perolehan Medali

Berikut adalah daftar perolehan medali dari 5 besar negara di Kejuaraan tersebut:

• China: 16 Emas, 6 Perak, 2 Perunggu
• Kazakhstan: 4 Emas, 4 Perak, 4 Perunggu
• Vietnam: 1 Emas, 4 Perak, 1 Perunggu
• Iran: 1 Emas, 2 Perak, 2 Perunggu
• Indonesia: 1 Emas, 1 Perunggu