Mobil Listrik BYD Seal Dilaporkan Mengeluarkan Asap di Palmerah, Penyebab Masih Diselidiki
Jakarta Barat digegerkan dengan insiden yang melibatkan mobil listrik BYD Seal. Kendaraan tersebut dilaporkan mengeluarkan asap dari bagian bawah mobil saat terparkir di sebuah garasi rumah di Jalan Katalis, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, pada Selasa (13/5/2025) dini hari.
Menurut keterangan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, insiden ini bermula sekitar pukul 04.00 WIB. Pemilik kendaraan, yang mendapati adanya letupan dan asap putih yang keluar dari kolong mobil, sempat berupaya memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, upaya tersebut tidak berhasil, dan pemilik kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 07.36 WIB, setelah menerima laporan dari pemilik pada pukul 07.30 WIB. Sebanyak 30 personel dikerahkan untuk mengatasi situasi tersebut. Operasi pemadaman dinyatakan selesai pada pukul 09.34 WIB.
Akibat kejadian ini, diperkirakan kerugian mencapai Rp 700 juta. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Pihak kepolisian setempat bersama dengan tim dari agen tunggal pemegang merek (ATPM) BYD tengah melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti dari insiden tersebut.
Menanggapi kejadian ini, Head of Marketing PR BYD Indonesia, Luther Pandjaitan, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami konsumen. Ia mengklarifikasi bahwa insiden tersebut adalah keluarnya asap, bukan kebakaran yang disertai api. Luther menambahkan bahwa tim aftersales BYD sedang melakukan investigasi menyeluruh untuk mengidentifikasi permasalahan dan menemukan penyebab dari insiden tersebut. Unit mobil yang bermasalah juga telah dibawa oleh pihak BYD Indonesia untuk keperluan investigasi lebih lanjut.