Korban Meninggal Kecelakaan Crane Proyek RS Blora Bertambah Jadi Lima
Tragedi Crane di RS PKU Muhammadiyah Blora: Lima Pekerja Meninggal Dunia
Kecelakaan kerja fatal yang terjadi di proyek pembangunan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Blora, Jawa Tengah, pada Sabtu, 8 Februari 2025, telah memakan korban jiwa. Jumlah korban meninggal dunia kini bertambah menjadi lima orang setelah satu korban lainnya, Rinduan, warga Desa Greneng, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, meninggal dunia pada Minggu pagi pukul 08.10 WIB. Rinduan sebelumnya telah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Blora setelah sempat dirujuk dari Rumah Sakit Moewardi Solo. Ia merupakan salah satu dari 13 pekerja yang berada di dalam lift crane saat kecelakaan tersebut terjadi.
Insiden tersebut melibatkan sebuah lift crane yang jatuh dari ketinggian 12 meter. Kejadian ini telah menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat Blora. Keempat korban meninggal dunia sebelumnya telah diidentifikasi dan proses pemakaman telah dilakukan. Namun, meninggalnya Rinduan menambah beban duka dan menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan kerja di proyek konstruksi. Kepolisian Resor Blora melalui Kasi Humas AKP Gembong Widodo telah mengkonfirmasi peningkatan jumlah korban meninggal dunia ini. AKP Gembong juga menyampaikan bahwa proses investigasi terkait penyebab kecelakaan masih terus berlangsung dan kepolisian berkomitmen untuk mengungkap penyebab pasti tragedi ini.
Polisi saat ini tengah menyelidiki penyebab pasti jatuhnya lift crane tersebut. Dugaan sementara, berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) awal, kemungkinan ada sejumlah faktor yang berkontribusi pada kecelakaan ini, termasuk tetapi tidak terbatas pada kelayakan alat berat, prosedur keselamatan kerja, dan pengawasan di lokasi proyek. Namun, informasi detail mengenai hasil penyelidikan masih belum dapat dipublikasikan hingga proses investigasi selesai dilakukan secara menyeluruh.
Tragedi ini kembali menyoroti pentingnya penerapan standar keselamatan kerja yang ketat di semua proyek konstruksi. Perhatian serius terhadap aspek keamanan pekerja dan pemeliharaan alat-alat berat mutlak diperlukan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya perlu memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar keselamatan kerja di semua proyek pembangunan guna melindungi nyawa para pekerja. Selain itu, upaya edukasi dan pelatihan terkait keselamatan kerja bagi para pekerja konstruksi juga perlu ditingkatkan.
- Berikut poin penting dari peristiwa ini:
- Lima pekerja meninggal dunia akibat kecelakaan lift crane di proyek RS PKU Muhammadiyah Blora.
- Korban terakhir meninggal dunia pada Minggu pagi setelah menjalani perawatan medis.
- Sebanyak 13 pekerja berada di dalam lift crane saat kecelakaan terjadi.
- Polisi tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dan berkomitmen untuk mengungkapnya.
- Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya standar keselamatan kerja yang ketat di proyek konstruksi.