Persib Bandung Tanggapi Sanksi Komdis PSSI Terhadap Ciro Alves

Manajemen Persib Bandung menyatakan sikap terkait sanksi yang dijatuhkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada salah satu pemain andalannya, Ciro Alves. Penyerang asal Brasil tersebut mendapatkan hukuman larangan bermain dalam dua pertandingan terakhir Liga 1 musim 2024-2025. Keputusan ini merupakan buntut dari insiden yang terjadi pada laga tandang kontra Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate, pada 2 Mei 2025. Dalam pertandingan tersebut, Ciro Alves dianggap melakukan tindakan tidak sportif terhadap pemain Malut United, Wbeymar Angulo, saat keduanya terlibat perebutan bola di area penalti.

Insiden tersebut berujung pada pemberian kartu merah kepada Ciro Alves oleh wasit Agung Setiawan setelah berkonsultasi dengan Video Assistant Referee (VAR) pada menit ke-72. Komdis PSSI kemudian menindaklanjuti kejadian ini dengan menggelar sidang pada 8 Mei 2025. Hasilnya, Ciro Alves dinilai bersalah melakukan tingkah laku buruk dan dijatuhi sanksi larangan bermain serta denda sebesar Rp 10 juta. Dengan sanksi ini, Ciro Alves dipastikan absen dalam dua pertandingan terakhir Persib Bandung musim ini, yakni melawan Persita Tangerang dan Persis Solo.

Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, mengungkapkan kekecewaannya atas keputusan Komdis PSSI. Ia menyayangkan absennya Ciro Alves, terutama mengingat kontribusinya yang signifikan bagi tim. "Kami cukup menyayangkan adanya hukuman tambahan yang dijatuhkan kepada Ciro Alves, terutama karena kehadirannya sangat kami butuhkan dalam momen-momen krusial akhir musim," ujar Adhitia Putra Herawan. Meskipun demikian, Adhitia menegaskan bahwa Persib Bandung sebagai klub profesional akan menghormati dan mematuhi segala keputusan yang telah ditetapkan oleh Komdis PSSI.

Saat ini, fokus utama tim Persib Bandung adalah menyelesaikan kompetisi dengan hasil yang maksimal. Meskipun telah memastikan gelar juara Liga 1 2024-2025 sejak pekan ke-31, Persib tetap bertekad untuk tampil sebaik mungkin dalam dua pertandingan terakhir. Selain itu, tim juga tengah mempersiapkan serangkaian acara perayaan juara sebagai bentuk apresiasi kepada para pemain, pelatih, dan terutama para Bobotoh, sebutan untuk suporter setia Persib Bandung.