Kolonel Antonius Hermawan, Korban Ledakan Garut, Dikenang Sebagai Sosok Inspiratif dan Bersahaja

Keluarga dan kerabat Kolonel CPL Antonius Hermawan (50), salah satu korban dalam insiden ledakan gudang amunisi di Garut, Jawa Barat, masih dirundung duka mendalam. Almarhum dikenal sebagai pribadi yang cerdas dan sederhana, meninggalkan kesan mendalam bagi orang-orang terdekatnya.

Jenazah Kolonel Antonius tiba di rumah duka di kawasan Seruni Hills, Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa pagi. Eko, yang merupakan sepupu almarhum, dengan suara bergetar mengungkapkan betapa besar kehilangan yang dirasakan keluarga. "Mas Anton itu orangnya semeleh, apa adanya, dan sangat bertanggung jawab," ujarnya, menggambarkan sosok almarhum.

Di mata keluarga, Kolonel Antonius bukan hanya seorang panutan, tetapi juga sumber inspirasi. Ia selalu hadir memberikan solusi ketika ada masalah, menjadi tempat keluarga bersandar. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, terutama bagi istri dan anak semata wayangnya yang baru berusia enam tahun. Eko menceritakan bahwa almarhum dan istrinya menantikan kehadiran buah hati selama 14 tahun, membuat ikatan antara ayah dan anak tersebut sangat erat.

Sebelum dibawa ke rumah duka, jenazah Kolonel Antonius sempat disemayamkan di RSUD Pameungpeuk, Garut. Setibanya di Bekasi, suasana duka menyelimuti kediaman. Pelayat dari berbagai kalangan, termasuk kerabat, keluarga, dan rekan sesama anggota TNI, berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir.

Rencananya, jenazah Kolonel Antonius akan dimakamkan di Yogyakarta. Sebelum pemberangkatan, akan diadakan misa arwah dan upacara persemayaman militer sebagai penghormatan terakhir dari institusi TNI.

Misa arwah dijadwalkan sebelum jenazah diterbangkan ke Yogyakarta melalui Bandara Halim Perdanakusuma dengan pesawat komersial sekitar pukul 12.45 WIB. Pemakaman akan dilangsungkan di Desa Kaliwangu VIII, Kelurahan Harjo Binangun, Sleman, Yogyakarta.

Upacara pelepasan jenazah di rumah duka dihadiri oleh Kepala Pusat Peralatan Angkatan Darat (Kapuspalad) Mayjen TNI R.D. Epi Setiadi, yang turut memberikan penghormatan terakhir. Kehadiran Kapuspalad menunjukkan betapa almarhum Kolonel Antonius Hermawan dihargai dan dihormati di lingkungan TNI.

Kolonel Antonius Hermawan merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1997. Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi, cerdas, dan memiliki integritas. Nilai-nilai luhur yang diwariskannya akan terus hidup dan menjadi teladan bagi keluarga, rekan, dan generasi penerus.

Kepergian Kolonel Antonius Hermawan menjadi duka bagi keluarga besar TNI dan seluruh masyarakat. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait pemakaman Kolonel Antonius Hermawan:

  • Lokasi Pemakaman: Desa Kaliwangu VIII, Kelurahan Harjo Binangun, Sleman, Yogyakarta.
  • Upacara: Misa arwah dan upacara persemayaman militer.
  • Kehadiran Pejabat: Kepala Pusat Peralatan Angkatan Darat (Kapuspalad) Mayjen TNI R.D. Epi Setiadi.

Keluarga Kolonel Antonius Hermawan mengucapkan terima kasih atas segala perhatian dan dukungan yang diberikan oleh semua pihak. Semoga almarhum tenang di sisi-Nya.