Pencarian Tiga Hari, Jasad Pemuda Tenggelam di Sungai Kahayan Ditemukan
Tragedi di Sungai Kahayan, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, berakhir dengan ditemukannya jasad Akbar (21), seorang pemuda yang dilaporkan tenggelam sejak Sabtu (10/5/2025). Setelah tiga hari pencarian intensif oleh Tim SAR gabungan, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin (12/5/2025), sekitar pukul 15.40 WIB. Lokasi penemuan jasad berjarak sekitar 500 meter dari titik awal kejadian.
Insiden bermula ketika perahu kelotok yang ditumpangi Akbar bersama empat orang temannya terbalik di Sungai Kahayan. Diduga, perahu tersebut terbalik akibat kelebihan muatan saat mereka hendak memancing. Maulana Abdilah, Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, menjelaskan bahwa tim SAR gabungan awalnya mencium bau menyengat di sekitar pinggiran sungai. Kecurigaan ini mendorong mereka untuk memeriksa tumpukan kayu di lokasi tersebut, yang kemudian mengarah pada penemuan jasad korban.
"Korban telah kami temukan dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban kami evakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga," ujar Maulana.
Dengan ditemukannya jasad Akbar, operasi SAR secara resmi ditutup dan seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. Ketut Alit Supartana, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sungai, terutama saat menggunakan perahu. Ia menekankan pentingnya memperhatikan kondisi dan kapasitas perahu sebelum digunakan, khususnya saat memancing di sungai besar seperti Sungai Kahayan.
Kecelakaan air yang menimpa Akbar dan rekan-rekannya menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan saat beraktivitas di perairan. Insiden ini terjadi di Kelurahan Pahandut Seberang, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya. Perahu yang mereka tumpangi terbalik setelah dinaiki oleh lima orang pemancing.
Kronologi Pencarian:
- Sabtu (10/5/2025): Perahu terbalik, Akbar dinyatakan hilang.
- Minggu (11/5/2025): Pencarian dilakukan oleh Tim SAR gabungan.
- Senin (12/5/2025): Jasad Akbar ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian.
Tim SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian terdiri dari berbagai unsur, termasuk Basarnas, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat setempat. Mereka bekerja keras selama tiga hari untuk menemukan korban, meskipun kondisi sungai yang keruh dan arus yang deras menjadi tantangan tersendiri.
Kejadian ini menjadi duka mendalam bagi keluarga dan kerabat Akbar. Pihak keluarga telah menerima jasad korban dan akan segera dimakamkan. Semoga almarhum mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.