Persebaya Gagal Raih Kemenangan di Kandang, Uston Nawawi Soroti Penyelesaian Akhir
Persebaya Surabaya kembali gagal meraih poin penuh di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo, setelah bermain imbang 1-1 melawan Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 musim 2024/2025. Hasil ini memperpanjang catatan buruk Bajul Ijo menjadi tiga pertandingan tanpa kemenangan, sebuah situasi yang kurang ideal mengingat ambisi mereka untuk mengamankan posisi runner-up dan tiket ke kompetisi antarklub Asia.
Asisten pelatih Uston Nawawi, yang menggantikan peran Paul Munster karena skorsing, mengakui bahwa seluruh pemain telah berjuang keras di lapangan. Ia menyoroti dominasi Persebaya di awal pertandingan, namun gol cepat dari Semen Padang mengubah jalannya laga. Lebih lanjut, Uston menyoroti kurangnya efektivitas dalam penyelesaian akhir sebagai faktor utama kegagalan timnya meraih kemenangan.
"Kita apresiasi kerja keras pemain. Kita sudah berusaha memenangkan pertandingan, tapi hasilnya belum sesuai harapan," ujar Uston usai pertandingan.
Uston juga menyinggung kontroversi terkait pembatalan gol Dejan Tumbas oleh wasit. Menurutnya, keputusan tersebut berdampak signifikan pada mental pemain dan memberikan momentum bagi Semen Padang untuk bermain lebih agresif. Ia enggan berkomentar lebih jauh mengenai keputusan wasit, namun mengakui bahwa insiden tersebut mempengaruhi kepercayaan diri tim.
Menatap dua pertandingan terakhir melawan Borneo FC dan Bali United, Uston bertekad untuk membenahi kekurangan tim dan meraih hasil maksimal. Absennya Paul Munster di laga melawan Borneo FC tentu menjadi tantangan tersendiri, namun Uston yakin timnya mampu mengatasi kesulitan ini, terlebih saat melawan Bali United, mereka akan bermain di hadapan pendukung setia.
"Kita akan perbaiki kekurangan yang ada. Kita akan evaluasi tiga laga imbang ini untuk persiapan melawan Borneo," pungkasnya.
Berikut adalah pertandingan sisa Persebaya Surabaya di Liga 1:
- 18 Mei: Melawan Borneo FC
- 24 Mei: Melawan Bali United