Banjir Bandang di Depok Sebabkan Rumah Jebol, Dua Warga Terluka
Banjir Bandang di Depok Sebabkan Rumah Jebol, Dua Warga Terluka
Hujan deras yang mengguyur Kota Depok, Jawa Barat pada Sabtu, 8 Maret 2025 sore, mengakibatkan bencana banjir bandang di wilayah Kecamatan Pancoran Mas. Kejadian ini berujung pada kerusakan parah sebuah rumah di RT 01 RW 01 Kelurahan Rangkapan Jaya, dan mengakibatkan dua orang penghuni rumah mengalami luka-luka. Rumah tersebut, yang berada di Perumahan RGS, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, mengalami kerusakan struktur akibat derasnya aliran air yang menerjang tembok rumah hingga jebol.
Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, yang langsung meninjau lokasi kejadian pada hari berikutnya, menyatakan keprihatinannya atas insiden ini. Dua korban luka, yaitu kepala keluarga, Restu Widodo (57), dan anaknya, membutuhkan perawatan medis akibat luka yang diderita. Anak Restu bahkan harus menjalani operasi penjahitan sebanyak delapan jahitan. Chandra menegaskan bahwa pemerintah kota akan memberikan perhatian serius terhadap kejadian ini dan para korban.
Menurut kesaksian Restu Widodo, peristiwa nahas itu bermula dari suara ledakan yang terdengar dari arah wastafel rumahnya. Tak lama kemudian, banjir bandang dengan derasnya menerjang rumah, menghanyutkan berbagai perabotan rumah tangga dalam sekejap. Dalam situasi panik tersebut, Restu beserta keluarganya berupaya menyelamatkan diri, prioritas utama adalah menyelamatkan istri dan dua anaknya. Ia mengaku baru menyadari luka di kakinya setelah banjir surut, dan tidak merasakan sakit akibat luka tersebut karena situasi darurat yang dihadapinya.
"Awalnya saya curiga ada suara ledakan dari wastafel. Tiba-tiba, air datang seperti air bah, semuanya hanyut," ujar Restu menggambarkan kepanikan yang dialaminya. Ia menggambarkan bagaimana situasi yang membuat dirinya hanya mampu memikirkan keselamatan keluarga, sementara barang-barang di rumahnya terbawa arus banjir.
Lebih lanjut, Chandra Rahmansyah menyatakan keprihatinan mendalam atas peristiwa ini dan menekankan pentingnya upaya mitigasi bencana, termasuk peningkatan sistem drainase untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pihak pemerintah kota juga berjanji akan memberikan bantuan dan dukungan penuh kepada keluarga korban untuk membantu pemulihan kondisi rumah dan kehidupan mereka pasca bencana. Investigasi lebih lanjut mengenai penyebab utama jebolnya tembok rumah juga akan dilakukan untuk memastikan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan efektif dapat diterapkan.
Kronologi Kejadian:
- Hujan deras mengguyur Kota Depok pada Sabtu sore, 8 Maret 2025.
- Banjir bandang menerjang Perumahan RGS, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas.
- Tembok rumah Restu Widodo jebol akibat terjangan aliran air yang deras.
- Restu Widodo dan anaknya mengalami luka-luka dan membutuhkan perawatan medis.
- Pemerintah Kota Depok memberikan perhatian serius dan bantuan kepada korban.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, khususnya di daerah-daerah yang rawan banjir. Pentingnya koordinasi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya mitigasi bencana juga menjadi sorotan utama pasca-kejadian ini.