Ketegangan Meningkat: India dan Pakistan Saling Tuding Serangan Udara

Konflik India-Pakistan Memanas: Saling Tuduh dan Eskalasi Militer

Hubungan antara India dan Pakistan kembali memanas setelah kedua negara saling melancarkan serangan dan tuduhan terkait pelanggaran wilayah udara dan agresi militer. Situasi ini memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.

Pakistan menuduh India menembakkan sejumlah rudal ke tiga pangkalan udaranya, yaitu Nur Khan di Rawalpindi, Murid di Chakwal, dan Rafiqui di distrik Jhang. Juru bicara militer Pakistan, Letnan Jenderal Ahmad Sharif, mengklaim bahwa sebagian besar rudal berhasil dicegat dan aset Angkatan Udara Pakistan aman. Sharif juga menuding beberapa rudal India menghantam wilayah India sendiri dan bahkan jatuh di Afghanistan, dan pakistan memiliki bukti untuk membuktikan hal tersebut.

India belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan serangan rudal ini. Namun, ketegangan antara kedua negara memang meningkat dalam beberapa pekan terakhir, ditandai dengan:

  • Serangan di Kashmir: Serangan mematikan di wilayah Kashmir yang dikuasai India pada 22 April lalu, yang menewaskan 26 orang, memicu saling tuduh antara kedua negara. India menuduh Pakistan mendukung serangan tersebut, sementara Islamabad membantah tuduhan tersebut.
  • Serangan Udara India: Pada 7 Mei, India melancarkan serangan udara ke wilayah Pakistan, dengan dalih menargetkan kelompok militan. Pakistan mengklaim serangan tersebut menewaskan 31 warga sipil dan menembak jatuh lima jet tempur India.
  • Tuduhan Serangan Drone: Pada 8 Mei, India mengklaim menggagalkan serangan drone dan rudal Pakistan terhadap target militer di berbagai kota. Islamabad membantah tuduhan tersebut.

India juga menuduh Pakistan mengirimkan ratusan drone ke wilayahnya pada 9 Mei, yang menargetkan instalasi militer di sepanjang perbatasan barat. India mengklaim menembak jatuh sejumlah drone tersebut. Tuduhan ini dibantah oleh Jenderal Sharif, yang balik menuduh India mengerahkan drone tempur buatan Israel ke wilayah Pakistan dan berhasil dinetralkan.

Konflik yang berkepanjangan ini telah menyebabkan jatuhnya korban jiwa dari kedua belah pihak, termasuk warga sipil. Masyarakat internasional mendesak kedua negara untuk menahan diri dan mencari solusi damai untuk menyelesaikan perbedaan mereka. Situasi ini tetap tegang dan berpotensi memicu konflik yang lebih besar jika tidak segera diatasi.