Spekulasi Transfer Politik: Rusdi Masse Dikabarkan Merapat ke PSI, NasDem Sulsel Menepis

Isu Perpindahan Rusdi Masse ke PSI Mencuat, NasDem Sulsel Angkat Bicara

Kabar mengenai kemungkinan Ketua DPW NasDem Sulawesi Selatan (Sulsel), Rusdi Masse (RMS), untuk bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tengah menjadi perbincangan hangat. Isu ini beredar seiring dengan intensitas pertemuan antara RMS dan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.

RMS, yang telah memimpin NasDem Sulsel sejak tahun 2016 dan juga merupakan anggota DPR RI dari Dapil 3 Sulsel, sebelumnya menduduki posisi strategis di DPP NasDem bersama dengan istrinya, Fatmawati Rusdi, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulsel. Meskipun sempat menjabat sebagai Ketua Bidang OKK DPP NasDem, posisi RMS kemudian mengalami perubahan dalam struktur kepengurusan partai yang baru diumumkan oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, untuk periode 2024-2029. Kini, RMS mengemban tugas sebagai Koordinator Pemenangan Pemilu NasDem di Sulsel, sementara Fatmawati menjadi anggota Dewan Pertimbangan DPP NasDem.

Rangkaian Pertemuan dan Sinyal Perpindahan

Isu mengenai kepindahan RMS sebenarnya telah beredar sejak awal tahun 2025, bahkan sempat menyeret nama Fatmawati. Namun, Fatmawati dengan tegas membantah kabar tersebut, menyatakan keheranannya atas spekulasi yang mengaitkannya dengan PSI.

Kabar terbaru mengenai potensi kepindahan RMS kembali mencuat, kali ini dengan sumber yang disebut-sebut sebagai orang terdekatnya. Sumber tersebut mengklaim bahwa RMS hampir pasti akan bergabung dengan PSI, dan keputusan ini telah disampaikan langsung oleh RMS sendiri. Pertemuan terakhir antara RMS dan Kaesang pada hari Rabu (7/5) malam semakin memperkuat spekulasi ini. Bahkan, RMS dikabarkan telah siap untuk mengundurkan diri dari posisinya di DPR RI.

Menurut sumber tersebut, RMS tidak ingin kepindahannya mengganggu stabilitas NasDem. Ia juga disebut tidak akan membawa serta seluruh pendukungnya di NasDem untuk bergabung dengan PSI, melainkan akan membentuk basis dukungan baru di Sulsel untuk PSI. RMS diprediksi akan mendapatkan posisi strategis di DPP PSI dan memimpin DPW PSI Sulsel.

Respon dari PSI dan Bantahan dari NasDem Sulsel

Ketua DPW PSI Sulsel, Muhammad Surya, mengakui adanya kedekatan antara RMS dan Kaesang, namun mengaku tidak mengetahui maksud dari pertemuan-pertemuan tersebut. Ia menyambut baik kemungkinan bergabungnya RMS ke PSI, menyebutnya sebagai politisi berpengalaman dan berkompeten.

Surya menuturkan bahwa RMS memiliki rekam jejak yang baik dalam membesarkan partai politik. Ia mencontohkan kesuksesan RMS dalam membawa PBR (Partai Bintang Reformasi), Golkar, dan NasDem meraih kesuksesan di Sulsel. Di bawah kepemimpinan RMS, NasDem Sulsel bahkan berhasil mengalahkan Golkar, yang selama ini mendominasi perolehan suara di wilayah tersebut.

Menanggapi isu yang beredar, DPW NasDem Sulsel membantah kabar mengenai kepindahan RMS ke PSI. Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, menegaskan bahwa RMS masih aktif mengikuti kegiatan kepartaian. Ia menyebutkan bahwa RMS dijadwalkan untuk menghadiri agenda internal NasDem di Makassar pada tanggal 15 Mei.

Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan NasDem Sulsel, Tobo Haeruddin, menyatakan bahwa ia belum menerima penyampaian langsung dari RMS mengenai isu tersebut. Ia menghormati hak prerogatif RMS dalam mengambil keputusan politik, dan meyakini bahwa RMS telah mempertimbangkan segala sesuatunya dengan matang.

Disclaimer: Informasi ini masih berupa isu dan spekulasi. Perkembangan lebih lanjut akan terus dipantau.