Tragedi Maut Purworejo: Belasan Nyawa Melayang, Polisi Buru Pemilik Truk Terlibat Kecelakaan
Tragedi memilukan mengguncang jalan Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Baner, Kabupaten Purworejo, pada Rabu (7/6/2025). Sebuah kecelakaan dahsyat yang melibatkan truk tronton dan angkutan kota (angkot) telah merenggut nyawa 12 orang. Insiden tragis ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar.
Kepolisian Resor Purworejo bergerak cepat melakukan penyelidikan mendalam terkait penyebab kecelakaan maut ini. Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, menyatakan bahwa pihaknya akan menggelar perkara untuk mengungkap secara tuntas kronologi dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan tersebut. Selain itu, polisi juga tengah berupaya keras untuk menemukan dan mengidentifikasi pemilik truk tronton yang terlibat dalam insiden tersebut. Keberadaan pemilik truk dinilai krusial untuk membantu proses penyelidikan dan mengungkap tanggung jawab dalam peristiwa ini.
"Sementara ada orang lain untuk pemilik truk, untuk update nanti kita kabari," ujar Kapolres saat ditemui awak media pada Jumat (9/5/2025).
Proses pengumpulan barang bukti dan keterangan saksi terus dilakukan oleh tim penyidik. Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai kondisi dan situasi saat kecelakaan terjadi. Keterangan dari para saksi mata juga menjadi bagian penting dalam upaya mengungkap fakta-fakta yang mengarah pada penyebab utama kecelakaan.
Tragedi ini tidak hanya merenggut nyawa, tetapi juga meninggalkan luka fisik dan trauma mendalam bagi para korban selamat. Tiga korban selamat yang berasal dari Magelang, yaitu Ayu Salwa, Sufita, dan Mila Mudiana, saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka-luka serius yang mereka derita. Ayu Salwa mengalami luka lecet di kaki dan tangan, serta patah tulang rusuk, paha kiri, tulang selangka kiri, dan tulang kemaluan. Sufita mengalami luka robek di kepala, tumit kanan, serta patah kaki kiri. Mila Mudiana mengalami luka di kepala, paha kanan, tangan kanan, kaki kanan, serta luka lecet di muka dan punggung, dan patah tulang di kedua kakinya.
Selain itu, Umiyatun, seorang warga yang rumahnya tertabrak truk tronton, juga menjadi korban dalam kecelakaan ini. Ia mengalami luka robek di kepala dan jari tangan kiri dan saat ini masih menjalani perawatan di RS Islam Lonao, Purworejo.
"Pasien (yang berasal dari Magelang) dipindahkan ke Rumah Sakit Magelang menggunakan ambulans yang dikawal oleh anggota Satlantas Polres Purworejo. Kondisi masih dalam proses penyembuhan," kata Kapolres.
Kapolres Purworejo mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para pengguna jalan, untuk selalu berhati-hati dan waspada saat melintasi jalur-jalur rawan kecelakaan, terutama di jalan Purworejo-Magelang, Desa Kalijambe. Kondisi jalan yang menanjak dari arah Purworejo dan menurun serta memiliki tikungan tajam dari arah Magelang, membutuhkan kewaspadaan ekstra dari para pengemudi. Pihak kepolisian telah memasang rambu-rambu peringatan di lokasi tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan keselamatan para pengguna jalan.
"Karena memang jalurnya agak menanjak dari arah Purworejo dan menurun serta ada tikungan tajam kalau dari arah Magelang. Sudah kami pasang himbauan di sana untuk berhati-hati saat mengendarai kendaraan dan harus dalam kondisi yang prima," imbaunya.