Depok Berencana Hadirkan Landmark Baru Sebagai Ikon Transformasi Kota
Pemerintah Kota Depok tengah merencanakan pembangunan sebuah landmark ikonik yang diharapkan menjadi simbol semangat perubahan dan transformasi kota. Inisiatif ini diungkapkan oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, setelah melakukan kunjungan inspiratif ke Tugu Sura dan Baya di Surabaya pada Jumat (9/5/2025).
"Landmark ini akan menjadi representasi visual dari semangat perubahan yang tengah bergulir di Kota Depok," ujar Supian Suri, seperti dikutip dari laman resmi Pemerintah Kota Depok. "Fokus utama kami adalah bagaimana landmark ini dapat mencerminkan transformasi dari wilayah yang sebelumnya mungkin terkesan kurang tertata menjadi ruang publik yang nyaman, menarik, dan membanggakan bagi seluruh warga Depok."
Lebih lanjut, Supian Suri menjelaskan bahwa pembangunan landmark ini merupakan bagian integral dari upaya komprehensif untuk meningkatkan citra visual di berbagai lokasi strategis di Kota Depok. Meski detail spesifik mengenai lokasi dan desain landmark masih dalam tahap perencanaan, Supian Suri menekankan bahwa ia ingin landmark tersebut lebih dari sekadar ornamen kota.
"Kami ingin landmark ini menjadi pengingat abadi akan transformasi positif yang telah dan sedang berlangsung di Depok," imbuhnya. "Kami akan mengidentifikasi titik-titik strategis yang potensial untuk dilakukan perubahan. Yang terpenting, landmark ini tidak hanya berfungsi sebagai elemen dekoratif, tetapi juga sebagai simbol nyata dari kemajuan yang telah dicapai Depok."
Diharapkan, landmark ikonik ini akan menjadi daya tarik baru bagi masyarakat Depok dan sekitarnya, sekaligus mempercantik wajah kota secara keseluruhan. Upaya ini sejalan dengan inisiatif sebelumnya, seperti pembangunan Tugu Selamat Datang Kota Depok di kawasan Pondok Cina, Beji, yang telah diresmikan pada tahun 2023. Proyek yang dikerjakan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) ini, dengan anggaran sebesar Rp1,7 miliar, menampilkan desain segitiga berwarna merah mencolok dengan tulisan "Welcome to Depok Friendly City" di sisi Jalan Margonda menuju Lenteng Agung.
Rencana pembangunan landmark ikonik baru ini diharapkan dapat semakin memperkuat identitas visual Kota Depok dan menegaskan posisinya sebagai kota yang dinamis, berkembang, dan ramah bagi seluruh warganya. Pemerintah Kota Depok berkomitmen untuk terus berinovasi dan menciptakan ruang publik yang inspiratif dan berkesan bagi masyarakat.