Anggota DPR Rieke Diah Pitaloka Berikan Dukungan kepada Keluarga Pemuda Bekasi Korban TPPO di Kamboja
BEKASI - Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka, menunjukkan kepeduliannya dengan mengunjungi keluarga Soleh Darmawan (24), seorang pemuda asal Bekasi yang menjadi korban dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Kamboja. Kunjungan ini dilakukan di kediaman Soleh yang terletak di Jalan Swadaya, Kampung Dua, Jakasampurna, Bekasi Barat.
Kedatangan Rieke bertepatan dengan proses ekshumasi yang dilakukan oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya. Ekshumasi ini dilakukan untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian Soleh yang dinilai tidak wajar oleh pihak keluarga. Rieke menyatakan bahwa kehadirannya adalah sebagai bentuk dukungan moral dan pendampingan kepada keluarga korban yang tengah berduka.
"Kami hadir untuk memberikan dukungan dan pendampingan kepada keluarga korban," ujar Rieke setibanya di lokasi.
Keluarga Soleh sebelumnya melaporkan dugaan TPPO yang menimpa putra mereka setelah mendapat kabar duka dari Kamboja. Soleh, yang awalnya berpamitan untuk bekerja di sektor perhotelan di Thailand, ternyata berada di Kamboja dan meninggal dunia pada 3 Maret 2024. Pihak keluarga merasa curiga dengan kematian Soleh karena menemukan adanya bekas jahitan di bagian pinggang dan perut jenazah.
Proses ekshumasi berlangsung dengan pengawasan ketat dari pihak kepolisian dan disaksikan oleh keluarga serta warga setempat. Hasil dari ekshumasi ini diharapkan dapat memberikan titik terang terkait penyebab kematian Soleh dan mengungkap jaringan TPPO yang mungkin terlibat dalam kasus ini.
Rieke Diah Pitaloka menegaskan komitmennya untuk terus mengawal kasus ini hingga tuntas dan memastikan bahwa para pelaku TPPO dapat ditangkap dan dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap tawaran pekerjaan di luar negeri yang menjanjikan gaji tinggi, namun tidak jelas legalitasnya.