Inovasi Nutrisi: Bill Gates Luncurkan Suplemen Mikronutrien Ganda untuk Atasi Anemia pada Ibu Hamil di Indonesia
Jakarta, Indonesia - Sebuah terobosan baru dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak di Indonesia diumumkan oleh tokoh filantropi dunia, Bill Gates. Melalui Gates Foundation, sebuah inisiatif diluncurkan untuk memperkenalkan suplemen mikronutrien ganda (MMS) sebagai solusi inovatif dalam mengatasi anemia dan kekurangan gizi pada ibu hamil.
Dalam kunjungan penting ke Istana Merdeka, Jakarta, pada tanggal 7 Mei 2025, Gates secara resmi memperkenalkan MMS, sebuah formula komprehensif yang dirancang untuk menggantikan suplemen tunggal seperti asam folat. Data dari Kementerian Kesehatan RI mengungkapkan bahwa hampir separuh (48%) ibu hamil di Indonesia menderita anemia, sebagian besar disebabkan oleh kekurangan zat besi. Kondisi ini diperparah dengan fakta bahwa satu dari tiga remaja putri juga mengalami masalah serupa, yang berdampak signifikan pada masalah stunting dan rendahnya berat badan bayi saat lahir. Defisiensi mikronutrien seperti zat besi, asam folat, vitamin A, dan seng menjadi faktor utama yang berkontribusi pada komplikasi kehamilan, kelahiran prematur, dan gangguan perkembangan anak.
MMS menawarkan pendekatan yang lebih holistik dalam memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil. Formulasi ini secara khusus disesuaikan dengan kebutuhan perempuan di negara-negara berkembang, memastikan bahwa mereka menerima spektrum nutrisi yang lengkap dan seimbang. Gates Foundation telah menginvestasikan lebih dari satu dekade dalam penelitian skala global untuk membuktikan efektivitas MMS. Hasilnya menunjukkan bahwa MMS memiliki potensi besar untuk menurunkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah hingga 12% dan mengurangi kelahiran prematur hingga 8%, dibandingkan dengan penggunaan suplemen zat besi dan asam folat tunggal.
Selain suplemen oral, Gates Foundation juga mendukung pengembangan infus zat besi generasi baru yang dirancang untuk memberikan pengobatan yang efektif dan efisien untuk anemia berat. Inovasi ini sangat penting bagi ibu hamil yang mengalami anemia berat dan tidak dapat mentolerir tablet zat besi karena efek samping seperti mual dan muntah. Dengan infus zat besi generasi baru, pengobatan anemia berat dapat dilakukan hanya dengan satu kali infus, menggantikan metode lama yang memerlukan enam kali sesi.
Distribusi MMS akan disesuaikan dengan pola defisiensi nutrisi di masing-masing negara. Hal ini memastikan bahwa suplemen tersebut memberikan nutrisi yang paling dibutuhkan oleh perempuan di setiap wilayah. Tablet MMS diperkirakan akan tersedia dengan harga sekitar Rp43 ribu (sekitar 2,60 dolar AS) per tablet. Upaya sedang dilakukan untuk memasukkan MMS ke dalam program nasional kesehatan ibu melalui kerja sama lintas sektor.
Peluncuran MMS di Indonesia menjadi bagian dari perayaan 25 tahun Bill & Melinda Gates Foundation. Sejak tahun 2000, yayasan ini telah memfokuskan upayanya pada pengurangan ketidaksetaraan dalam kesehatan global, termasuk gizi ibu dan anak, vaksinasi, dan pengendalian penyakit menular. Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Indonesia, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada generasi mendatang.
Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan harapan baru bagi jutaan ibu hamil di Indonesia dan membantu menciptakan generasi yang lebih sehat dan produktif.