Transformasi Logistik melalui Integrasi AI dan Digitalisasi

Industri logistik terus berupaya meningkatkan efisiensi dan menekan biaya operasional. Salah satu solusi inovatif yang kini banyak diterapkan adalah integrasi teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI).

forwarder.ai, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang logistik, menawarkan dua produk digital terbaru yang dirancang untuk menjawab tantangan tersebut: Software as a Service (SaaS) - Forwarder Scalable Intelligence System (Forsis) dan Forwarder Data Exchange (Fordex) berbasis API (Application Programming Interface).

Mengatasi Tantangan Utama Logistik

Chief Operations Officer forwarder.ai, Ferna Arga Wijaya, menjelaskan bahwa produk-produk ini hadir untuk mengatasi tiga masalah utama dalam industri logistik:

• Visibilitas: Kurangnya visibilitas dalam rantai pasok seringkali menyebabkan keterlambatan dan inefisiensi. Dengan solusi digital, pergerakan barang dapat dipantau secara real-time, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat.
• Proses Manual: Banyak perusahaan logistik, terutama yang berskala menengah ke bawah, masih mengandalkan proses manual. Hal ini tidak hanya memakan waktu tetapi juga rentan terhadap kesalahan. Digitalisasi proses memungkinkan otomatisasi dan mengurangi intervensi manusia.
• Aktivitas Pelanggan yang Terfragmentasi: Sistem yang terfragmentasi menyulitkan pelanggan untuk mendapatkan informasi yang komprehensif tentang pengiriman mereka. Integrasi sistem melalui API memungkinkan pelanggan mengakses semua informasi yang relevan dalam satu dashboard.

Contohnya, kemacetan di pelabuhan dapat diatasi dengan visibilitas digital yang memungkinkan pemantauan kondisi pelabuhan secara real-time. Hal ini memungkinkan pengalihan rute jika salah satu dermaga sedang penuh, sehingga menghindari keterlambatan.

Forsis: TMS dengan Sentuhan AI

Forsis adalah transportation management system (TMS) yang berfungsi sebagai mini Enterprise Resources Planning (ERP). Sistem ini mencakup seluruh aktivitas transaksi logistik, mulai dari database pelanggan dan vendor, pengelolaan pesanan, hingga penerbitan faktur. Keunggulannya adalah kemampuannya untuk mencakup aktivitas logistik darat, laut, dan udara.

Pembeda utama Forsis dengan TMS lainnya adalah pemanfaatan kecerdasan buatan dalam optimalisasi rute perjalanan dan helpdesk yang didukung oleh AI. AI membantu memilih rute yang paling efisien dan ekonomis, serta memberikan dukungan pelanggan yang lebih responsif.

Fordex: Integrasi Data yang Mulus

Fordex adalah Application Programming Interface (API) yang memungkinkan integrasi data antar sistem yang berbeda. Hal ini sangat berguna bagi pelanggan yang sudah memiliki sistem sendiri. Fordex memungkinkan integrasi sistem tersebut ke dalam dashboard utama, menciptakan visibilitas yang terpadu.

Forsis dan Fordex juga telah siap terintegrasi dengan sistem pembayaran digital, memungkinkan pengguna dan pelanggan untuk melakukan pembayaran secara digital tanpa perlu transfer manual.

Dampak Signifikan pada Efisiensi Biaya

Menurut Ferna, pemanfaatan kecerdasan buatan dalam Forsis memungkinkan perusahaan trucking untuk memaksimalkan rute jalan, memilih rute yang paling ekonomis, dan tetap tepat waktu secara real-time. Hal ini dapat mengurangi biaya operasional hingga 20-30%.

Chief Executive Officer forwarder.ai, Stephanus Sugiharto, menambahkan bahwa bagi pelanggan yang membutuhkan aktivitas logistik multimoda dengan pengiriman antar pulau, penggunaan Forsis dan forwarder.ai dapat memangkas biaya hingga 15-20%.

Keamanan dan Keterbukaan

forwarder.ai mengedepankan keamanan dan kerahasiaan data. Kedua belah pihak menandatangani non-disclosure agreement (NDA) atau perjanjian kerahasiaan sebelum berbagi data.

Selain itu, forwarder.ai juga menjunjung tinggi prinsip keterbukaan. Harga pengiriman dapat langsung dilihat oleh pengguna, menciptakan peluang kemitraan yang sebelumnya tidak terpikirkan. Pelanggan yang awalnya dianggap sebagai target disrupsi, justru menjadi mitra strategis.

forwarder.ai bercita-cita menjadi platform logistik yang kompeten dan terpercaya, menyajikan rute yang paling optimal dengan pilihan pelayaran terbaik berdasarkan pengalaman dan data yang dimiliki. Tujuannya adalah membantu pelanggan mencapai efisiensi biaya dan meningkatkan visibilitas dalam rantai pasok mereka.