Kunjungan Kerja ke Jepang: Airlangga Hartarto Perkuat Kemitraan Ekonomi Indonesia-Jepang

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, tengah menjalankan kunjungan kerja selama tiga hari ke Jepang, dari tanggal 7 hingga 9 Mei 2025. Agenda utama kunjungan ini adalah menindaklanjuti pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, yang telah berlangsung pada 10-11 Januari 2025.

Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto, menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperdalam pembahasan mengenai strategi penguatan hubungan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Jepang. Lebih lanjut, Haryo menjelaskan bahwa agenda kunjungan kerja Airlangga mencakup serangkaian pertemuan penting dengan berbagai pihak, termasuk perwakilan Pemerintah Jepang, asosiasi bisnis, serta acara penerimaan penghargaan atas undangan dari Perdana Menteri Jepang.

Selama berada di Jepang, Menko Airlangga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang untuk membahas langkah-langkah konkret dalam memperkuat kerja sama ekonomi antara kedua negara, khususnya di sektor energi, industri, dan perdagangan. Selain itu, pertemuan dengan Japan Chamber of Commerce and Industry juga akan digelar untuk membahas peningkatan perdagangan dan investasi. Agenda lainnya termasuk pertemuan dengan Menteri yang bertanggung jawab atas Penguatan Ekonomi Jepang dan pertemuan dengan Japan Business Federation.

Selain membawa misi penting untuk memperkokoh hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang, Menko Airlangga juga akan menerima anugerah kehormatan dari Pemerintah Jepang, yaitu 'The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star'. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi luar biasa yang telah diberikan oleh individu terhadap Jepang di berbagai bidang.

Pemberian penghargaan ini merupakan pengakuan atas peran aktif Menko Airlangga dalam memperkuat hubungan ekonomi antara Jepang dan Indonesia. Sejak menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada tahun 2016 hingga saat ini, Airlangga dinilai telah memberikan kontribusi signifikan dalam menampung aspirasi pelaku usaha Jepang yang beroperasi di Indonesia, serta menjaga dan meningkatkan iklim bisnis yang kondusif bagi para investor. Inisiasinya dalam membawa Indonesia untuk berperan aktif dalam Asia Zero Emission Community (AZEC), yang merupakan gagasan dari Jepang, juga menjadi faktor penting dalam pemberian penghargaan ini. Kontribusi ini dinilai aktif dalam pengembangan hubungan kerjasama ekonomi antara Jepang dan Indonesia serta memainkan peran penting dalam mempromosikan berbagai proyek kerjasama dengan pelaku usaha Jepang.

Penghargaan yang diberikan juga menjadi wujud apresiasi Pemerintah Jepang atas dukungan Pemerintah Indonesia bagi kerja sama bilateral kedua negara.

Berikut adalah beberapa poin penting dalam agenda kunjungan kerja Menko Airlangga ke Jepang:

  • Pertemuan dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang untuk membahas penguatan kerja sama ekonomi di bidang energi, industri, dan perdagangan.
  • Pertemuan dengan Japan Chamber of Commerce and Industry untuk membahas peningkatan perdagangan dan investasi.
  • Pertemuan dengan Menteri yang bertanggung jawab terhadap Penguatan Ekonomi Jepang.
  • Pertemuan dengan Japan Business Federation.
  • Penerimaan anugerah 'The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star' dari Pemerintah Jepang.

Kunjungan kerja ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Jepang, serta membuka peluang baru bagi kerja sama di berbagai sektor.