Pemerintah Provinsi DKI Jakarta secara resmi meluncurkan program transportasi umum gratis bagi 15 golongan masyarakat tertentu. Inisiatif ini mencakup layanan Transjakarta, MRT, dan LRT, sebagai bagian dari upaya meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas di ibu kota.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan pengumuman ini di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Selatan, pada hari Rabu (7/5/2025). Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya integrasi antarmoda transportasi untuk memberikan kemudahan bagi warga Jakarta. Pramono juga menyoroti perlunya mengatasi ego sektoral yang selama ini menghambat proses integrasi.

"Kita ingin fasilitas yang sudah sangat baik di tempat ini bisa terkoneksi secara penuh. Kalau itu bisa dilakukan, maka tempat ini akan memberikan kemudahan transportasi luar biasa bagi masyarakat," ujar Pramono.

Program transportasi gratis ini menyasar berbagai kelompok masyarakat, termasuk:

• Pegawai Negeri Sipil Pemprov DKI Jakarta dan pensiunannya
• Tenaga Kontrak yang bekerja di Pemprov DKI
• Pemilik Kartu Jakarta Pintar (KJP)
• Karyawan Swasta tertentu/Pekerja (Gaji sesuai UMP melalui Bank DKI)
• Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa
• Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga

Selain itu, layanan gratis juga diberikan kepada:

• Lanjut usia 60 tahun ke atas (lansia)
• Penyandang disabilitas
• Anggota Veteran Republik Indonesia
• Penerima Raskin (pemilik Kartu Keluarga Sejahtera)
• Penduduk pemilik KTP Kepulauan Seribu
• Pengurus masjid (marbot)
• Pendidik dan tenaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
• Larva monitor
• Anggota TNI/Polri

Untuk menikmati layanan gratis ini, sebagian golongan masyarakat menggunakan kartu Jakcard Combo, sementara yang lain menggunakan TJ Card.

Pramono juga mengungkapkan rencana untuk memperluas cakupan program ini ke wilayah Transjabodetabek, sebagai bentuk perhatian terhadap mobilitas warga yang tinggal di luar Jakarta. Ia juga menginstruksikan penambahan lima trayek baru Transjakarta, menyusul keberhasilan trayek Alam Sutera-Blok M.

"Saya sudah memerintahkan kepada Kepala Dinas Perhubungan untuk segera membuka 5 trayek baru lainnya setelah Alam Sutera-Blok M yang sampai hari ini respon masyarakatnya luar biasa," pungkasnya.