Legasi Rasa: Kedai Omelet Tiram Hup Kee Tetap Berjaya Pasca-Wafatnya Sang Pemilik

Kisah tentang kelangsungan sebuah usaha kuliner seringkali diwarnai dengan berbagai tantangan, mulai dari masalah finansial hingga ketiadaan penerus. Namun, tidak semua cerita berakhir dengan suram. Salah satu contohnya adalah kedai omelet tiram legendaris, Hup Kee Fried Oyster Omelette, yang berlokasi di Newton Food Centre, Singapura.

Sempat beredar kabar bahwa kedai ini akan gulung tikar setelah salah satu pemiliknya berpulang. Namun, kabar tersebut dibantah tegas oleh sang istri, Nyonya Wang Yumei. Dengan tekad yang kuat, ia memutuskan untuk melanjutkan usaha yang telah dirintis bersama suaminya selama puluhan tahun.

"Saya akan terus menjalankan bisnis ini," ujarnya kepada Shin Min Daily News, "dan saya sangat berterima kasih kepada pelanggan setia atas dukungan mereka."

Keputusan Nyonya Wang disambut dengan sukacita oleh para pelanggan setia Hup Kee. Banyak dari mereka yang datang dari jauh, bahkan membawa serta tiga generasi keluarga, hanya untuk menikmati hidangan omelet tiram yang khas ini.

Omelet tiram Hup Kee memang memiliki daya tarik tersendiri. Telurnya yang renyah, tepungnya yang kenyal, serta isian tiram segar dan berukuran besar menjadi kombinasi yang sempurna di lidah para penikmatnya. Saus cabai khasnya pun menjadi pelengkap yang tak terpisahkan.

Popularitas kedai ini semakin meroket setelah tampil dalam film Hollywood, "Crazy Rich Asians". Sejak saat itu, antrean panjang selalu terlihat di depan kedai, terutama saat jam makan.

Di balik kesuksesan Hup Kee, terdapat kisah haru tentang perjuangan Nyonya Wang dan mendiang suaminya. Sang suami, sebelum wafat, selalu mengingatkan Nyonya Wang untuk menjaga kesehatan dan tidak bekerja terlalu keras. Anak-anak mereka pun khawatir jika ibunya terlalu lelah.

Nyonya Wang biasanya mulai menyiapkan bahan-bahan di kiosnya pada pukul 2 siang dan baru tutup sekitar pukul 10 malam. Ke depannya, ia berencana untuk mempersingkat jam kerjanya dan menambah hari libur menjadi tiga hari seminggu, tergantung pada kondisi fisiknya.

Namun, ada kabar kurang mengenakkan yang disampaikan oleh Nyonya Wang. Ia mengungkapkan bahwa dirinya mungkin akan pensiun dalam dua tahun ke depan. Sayangnya, anak-anaknya tidak berminat untuk meneruskan bisnis keluarga ini. Ia pun tidak berniat untuk menjual resepnya kepada orang lain.

"Omelet tiram mungkin tampak mudah dimasak, tapi sebenarnya butuh keterampilan khusus," jelasnya.

Dengan demikian, Hup Kee Fried Oyster Omelette kemungkinan akan tutup permanen setelah Nyonya Wang pensiun. Kedai ini telah beroperasi selama lebih dari 50 tahun dan menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah kuliner Singapura.

Kedai ini telah beberapa kali berpindah lokasi hingga akhirnya menetap di Newton Food Centre pada awal tahun 1970-an. Hup Kee Fried Oyster Omelette dikenal dengan menu omelet tiram yang dibuat tanpa daging atau lemak babi.

Berikut adalah poin-poin penting mengenai kedai Hup Kee Fried Oyster Omelette:

  • Tetap beroperasi setelah pemilik wafat.
  • Dikelola oleh istri pemilik, Nyonya Wang Yumei.
  • Menu andalan: omelet tiram dengan telur renyah, tepung kenyal, dan isian tiram segar.
  • Populer karena tampil di film "Crazy Rich Asians".
  • Kemungkinan akan tutup permanen dalam dua tahun ke depan karena tidak ada penerus.

Semoga legasi rasa Hup Kee Fried Oyster Omelette akan terus dikenang oleh para penggemarnya.