Misteri Perubahan Wajah Brandi Glanville: Perjuangan Panjang dan Biaya Fantastis Mencari Diagnosa

Misteri Perubahan Wajah Brandi Glanville: Perjuangan Panjang dan Biaya Fantastis Mencari Diagnosa

Brandi Glanville, bintang reality show The Real Housewives of Beverly Hills, tengah berjuang melawan perubahan drastis pada wajahnya yang telah menimbulkan penderitaan fisik dan emosional yang mendalam. Wanita berusia 52 tahun ini menggambarkan kondisinya sebagai wajah yang tampak 'meleleh' dan semakin memburuk, sebuah kondisi yang telah membuatnya mencari pertolongan medis intensif dengan biaya yang sangat tinggi. Pengakuan ini disampaikan Glanville melalui unggahan di media sosial, mengungkapkan keputusasaannya dan perjuangannya yang terus berlanjut.

Perjalanan pencarian diagnosa ini telah memakan waktu dan biaya yang signifikan. Glanville telah menjalani perawatan di rumah sakit Cedars-Sinai, menerima infus antibiotik dan anti-jamur yang menunjukkan perbaikan sementara. Namun, biaya perawatan tersebut melebihi kemampuan finansialnya, memaksanya untuk mencari alternatif perawatan di luar cakupan asuransinya, Kaiser. Keputusan ini, menurut Glanville, merupakan cerminan dari kesulitannya dalam memperoleh diagnosa yang tepat dari dokter-dokter di Kaiser, yang tampaknya belum mampu mengidentifikasi penyebab pasti perubahan wajahnya.

Dalam upayanya untuk menemukan jawaban, Glanville bahkan telah berkonsultasi dengan dokter bedah plastik terkemuka, Dr. Terry Dubrow. Dr. Dubrow telah melakukan empat kali biopsi, sebuah tindakan invasif yang bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab di balik perubahan wajah tersebut. Hasil biopsi telah menunjukkan hasil negatif untuk kanker, memberikan secercah harapan namun juga tetap menggantung Glanville dalam ketidakpastian. Ia masih harus menunggu hasil kultur jaringan selama enam minggu untuk mendapatkan diagnosa yang lebih pasti. Ketidakpastian ini semakin memperparah penderitaannya, meninggalkan Glanville dalam kondisi cemas dan berharap akan segera mendapatkan jawaban yang jelas.

Selain perawatan medis, Glanville juga telah mencoba berbagai metode lain untuk meredakan gejalanya. Ia menggunakan mesin drainase limfatik dalam upaya untuk mengurangi rasa sakit, meningkatkan sirkulasi cairan tubuh, dan mencegah memburuknya kondisi wajahnya. Meskipun demikian, upaya ini masih belum memberikan solusi permanen. Pengakuannya kepada Page Six lebih lanjut mengungkapkan dampak besar perubahan wajah ini terhadap kepercayaan dirinya. Ia menggambarkan kesulitannya menerima perubahan yang drastis ini, mengatakan bahwa kondisi yang paling menyakitkan adalah ketika wajahnya mulai cekung.

Perjuangan Glanville menggambarkan betapa kompleksnya mencari diagnosa medis yang akurat, terutama ketika menghadapi kondisi yang langka atau tidak teridentifikasi. Meskipun telah berkonsultasi dengan empat dokter berbeda, termasuk spesialis bedah plastik, Glanville belum menemukan jawaban yang pasti. Dugaan awal mengenai parasit sebagai penyebab belum bisa dikonfirmasi. Kisahnya menjadi pengingat akan pentingnya akses perawatan kesehatan yang memadai dan betapa menyakitkannya ketika sistem kesehatan gagal memberikan diagnosa dan perawatan yang tepat waktu dan efektif.

Berikut adalah ringkasan poin penting dari perjuangan Brandi Glanville:

  • Perubahan drastis pada wajah yang digambarkan sebagai 'meleleh'.
  • Biaya perawatan yang mencapai jutaan rupiah.
  • Konsultasi dengan beberapa dokter, termasuk dokter bedah plastik ternama.
  • Biopsi menunjukkan hasil negatif untuk kanker, tetapi diagnosa pasti masih belum ditemukan.
  • Penggunaan mesin drainase limfatik sebagai upaya meredakan gejala.
  • Dampak signifikan pada kepercayaan diri.
  • Perjuangan untuk mendapatkan perawatan dan diagnosa yang tepat.

Kisah ini menyoroti pentingnya penelitian lebih lanjut dan kesadaran akan kondisi medis yang langka dan kompleks.