Jakarta Tingkatkan Kapasitas Air Bersih dengan Peresmian IPA Buaran III

Jakarta terus berupaya meningkatkan ketersediaan air bersih bagi warganya. Langkah signifikan diambil dengan peresmian Instalasi Pengolahan Air (IPA) Buaran III oleh Gubernur Pramono Anung. IPA yang terletak strategis di Jalan Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur, ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi peningkatan kebutuhan air bersih di ibu kota.

Dengan kapasitas mencapai 3.000 liter per detik, IPA Buaran III menjadi salah satu fasilitas pengolahan air terbesar di Jakarta saat ini. Gubernur Pramono Anung dalam sambutannya menekankan pentingnya infrastruktur air bersih yang merata dan tidak hanya terpusat pada satu sumber. Pembangunan IPA Buaran III ini merupakan bagian dari upaya Pemprov DKI Jakarta untuk memenuhi target penyediaan air bersih bagi seluruh warga Jakarta pada tahun 2029. Saat ini, cakupan layanan air bersih telah mencapai lebih dari 70%, dan dengan adanya IPA Buaran III, diharapkan target tersebut dapat segera tercapai.

Investasi sebesar Rp 2,6 triliun digelontorkan untuk pembangunan IPA Buaran III. Gubernur Pramono Anung menilai investasi ini sepadan dengan manfaat yang akan dirasakan oleh masyarakat. Ia juga mengapresiasi kinerja PAM Jaya dalam mengelola proyek ini. Bahkan, ia mendorong PAM Jaya untuk terus berinovasi, termasuk menjajaki aliansi strategis dan kemungkinan penawaran saham perdana (IPO) di masa depan.

Selain untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Jakarta, IPA Buaran III juga membuka peluang untuk melayani wilayah sekitar, seperti Bekasi. Permintaan dari warga Bekasi untuk mengakses air bersih dari IPA Buaran III telah diterima. Gubernur Pramono Anung menyambut baik ide ini, dengan menekankan bahwa air tidak mengenal batas wilayah. Namun, kerjasama dengan pemerintah daerah Bekasi dan PDAM setempat perlu dilakukan.

Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, menjelaskan bahwa IPA Buaran III akan menambah cakupan layanan hingga 350.000 sambungan rumah baru. Wilayah Jakarta Timur menjadi prioritas utama, namun sistem jaringan air PAM Jaya memungkinkan pendistribusian hingga Jakarta Barat. PAM Jaya akan mengatur tekanan air dalam pipa agar tidak terjadi kebocoran.

Kerjasama dengan Bekasi masih dalam tahap penjajakan. Pembangunan pipa distribusi dan pipa air baku menjadi fokus utama saat ini. PAM Jaya akan berkoordinasi dengan pemerintah kota Bekasi dan PDAM setempat untuk membahas pola kerjasama yang saling menguntungkan.

IPA Buaran III menjadi bukti komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan kualitas hidup warganya melalui penyediaan air bersih yang memadai dan berkelanjutan. Dengan dukungan infrastruktur yang handal dan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak, Jakarta optimis dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi seluruh warganya dan wilayah sekitarnya.

Fitur Utama IPA Buaran III:

  • Kapasitas: 3.000 liter per detik
  • Cakupan layanan: 350.000 sambungan rumah baru
  • Wilayah prioritas: Jakarta Timur, dengan potensi distribusi hingga Jakarta Barat
  • Investasi: Rp 2,6 triliun

Tahapan Kerjasama dengan Bekasi:

  • Pembangunan pipa distribusi dan pipa air baku
  • Koordinasi dengan pemerintah kota Bekasi dan PDAM setempat
  • Pembahasan pola kerjasama