Pemakaman Aktris Barbie Hsu: Dari Tree Burial Menuju Pemakaman Tradisional

Pemakaman Aktris Barbie Hsu: Dari Tree Burial Menuju Pemakaman Tradisional

Jenazah aktris ternama Taiwan, Barbie Hsu, yang meninggal dunia pada 2 Februari 2025 di Jepang akibat komplikasi influenza A, akhirnya akan dimakamkan di pemakaman tradisional. Rencana awal keluarga untuk memakamkan Barbie Hsu dengan metode tree burial, sesuai keinginan mendiang, telah dibatalkan atas keputusan sang suami, DJ Koo. Keputusan ini menandai perubahan rencana pemakaman yang telah dipersiapkan sebelumnya, termasuk tawaran lokasi pemakaman abu di area Taman Yongai atau Bukit Luoyu di Distrik Muzha dari Pemerintah Kota Taipei.

Adik Barbie Hsu, Dee Hsu, sebelumnya telah mengungkapkan keinginan mendiang untuk dimakamkan dengan metode tree burial, di mana abu jenazah diletakkan di bawah atau dekat pohon tanpa penanda kubur seperti batu nisan. Pemerintah Kota Taipei bahkan telah menawarkan dua lokasi yang asri dan tenang di area Taman Yongai dan Bukit Luoyu seluas 19.400 meter persegi untuk mengakomodasi keinginan tersebut. Namun, DJ Koo, suami Barbie Hsu sejak tahun 2022, memilih untuk memakamkan mendiang istrinya dengan upacara pemakaman konvensional di komplek pemakaman Chin Pao San, New Taipei.

Alasan di balik keputusan DJ Koo untuk memilih pemakaman tradisional belum diungkapkan secara detail. Namun, dapat diasumsikan bahwa pilihan ini didasarkan pada keinginan untuk memiliki tempat yang tetap dan mudah dikunjungi untuk mengenang mendiang istri tercintanya. Komplek pemakaman Chin Pao San, yang juga menjadi peristirahatan terakhir artis-artis ternama Taiwan seperti Teresa Teng dan Coco Lee, dipilih sebagai lokasi pemakaman Barbie Hsu.

Detail mengenai waktu pelaksanaan pemakaman dan apakah upacara pemakaman akan terbuka untuk publik atau terbatas pada keluarga masih belum diumumkan. Namun, dipastikan bahwa DJ Koo akan hadir untuk mengantar perjalanan terakhir istrinya. Kematian mendadak Barbie Hsu di usia 48 tahun menyisakan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan penggemarnya.

Kabar meninggalnya Barbie Hsu mengejutkan publik. Ia diketahui sedang berlibur ke Hakone, Jepang, untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Kondisi kesehatannya mulai menurun sejak 29 Januari 2025, ditandai dengan batuk dan sakit tenggorokan. Kondisi tersebut terus memburuk hingga ia dilarikan ke rumah sakit lokal, lalu dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar. Meskipun sempat di diagnosis mengidap influenza A dan diizinkan pulang, kondisinya kembali memburuk dan ia meninggal dunia pada pagi hari tanggal 2 Februari 2025.

Kepergian Barbie Hsu meninggalkan kesedihan yang mendalam, dan pilihan pemakamannya menjadi fokus perhatian publik. Perubahan rencana pemakaman dari tree burial ke pemakaman tradisional mencerminkan dinamika dalam keluarga berduka dan pilihan pribadi dalam menghadapi kematian.