Insiden Tunggal: Truk Kontainer Tabrak Pembatas Jalur TransJakarta di Jakarta Barat Akibat Pecah Ban

markdown Kecelakaan tunggal melibatkan sebuah truk kontainer terjadi di Jalan Prof. Dr. Latumenten, Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (6/5/2025) pagi. Insiden yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIB ini menyebabkan kerusakan pada pembatas jalur TransJakarta.

Menurut keterangan dari Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Metro Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto, truk kontainer dengan nomor polisi B 9044 UEI sedang melaju dari arah Slipi menuju Jakarta Utara. Setibanya di putaran Jembatan Besi, ban depan sebelah kanan truk tersebut pecah secara tiba-tiba.

"Akibat pecah ban tersebut, pengemudi kehilangan kendali dan truk oleng ke kanan, menabrak separator jalur busway," jelas AKP Joko Siswanto.

Pihak kepolisian segera merespons laporan kejadian ini dengan mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan. Evakuasi truk kontainer yang melintang di lokasi kejadian menjadi prioritas utama untuk meminimalisir gangguan terhadap arus lalu lintas.

Berdasarkan informasi dari akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, proses evakuasi truk kontainer yang menabrak pembatas jalur TransJakarta di putaran Jembatan Besi dimulai pada pukul 10.16 WIB. Sebuah mobil derek (tow truck) dikerahkan untuk mengangkat dan memindahkan truk dari lokasi kejadian.

Petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) turut hadir di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan ini. Sementara itu, petugas dari TransJakarta segera melakukan perbaikan dan merapikan separator jalur busway yang rusak akibat benturan dengan truk kontainer.

Arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian dilaporkan ramai lancar setelah proses evakuasi berjalan. Pihak kepolisian memastikan tidak ada kemacetan total yang disebabkan oleh insiden ini.

Proses evakuasi berjalan dengan lancar berkat kerjasama yang baik antara pihak kepolisian, Dinas Perhubungan, dan TransJakarta. Meskipun sempat menimbulkan gangguan lalu lintas, situasi dengan cepat dapat dinormalisasi kembali.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya pemeriksaan rutin terhadap kondisi kendaraan, terutama bagi kendaraan berat seperti truk kontainer, untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat faktor teknis seperti pecah ban. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama, dan setiap pengemudi diharapkan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku.