Kebangkitan Raphinha di Barcelona: Dari Masa Suram Bersama Xavi Menuju Era Gemilang di Bawah Flick
Pergantian tampuk kepelatihan di Barcelona menghadirkan babak baru bagi seorang Raphinha. Pemain sayap asal Brasil ini kini bersinar terang di bawah arahan Hansi Flick, sebuah kontras yang mencolok jika dibandingkan dengan masa-masa sulit yang dialaminya saat dilatih oleh Xavi Hernandez.
Raphinha, yang didatangkan dari Leeds United pada tahun 2022, mengakui bahwa dirinya sempat kesulitan untuk mendapatkan kepercayaan dari Xavi. Meskipun telah menunjukkan potensi yang menjanjikan di musim perdananya dengan torehan 10 gol dan 12 assist, Raphinha merasa tidak mendapatkan dukungan penuh dari sang pelatih.
"Saya merasa bahwa baik dia maupun staf pelatih tidak mempercayai saya," ungkap Raphinha dalam sebuah wawancara. Perasaan ini tentu berdampak pada performanya di lapangan. Raphinha menjelaskan bagaimana dirinya selalu berusaha memberikan yang terbaik setiap kali mendapat kesempatan bermain, bahkan hingga 90 menit penuh. Namun, ia merasa bahwa posisinya selalu terancam ketika ada pemain lain yang tersedia.
Namun, kedatangan Hansi Flick membawa angin segar bagi karir Raphinha di Barcelona. Pelatih asal Jerman ini tampaknya memiliki formula yang tepat untuk mengeluarkan potensi terbaik dari pemain berusia 28 tahun tersebut. Di bawah asuhan Flick, Raphinha menjelma menjadi salah satu pemain kunci dalam skuad Barcelona. Ia tidak hanya mampu mencetak gol, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan dalam membangun serangan dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya.
Musim ini, Raphinha telah mencatatkan performa yang impresif dengan mengemas 31 gol dan 25 assist di semua kompetisi. Torehan ini tentu menjadi bukti nyata dari transformasi yang dialaminya di bawah kepemimpinan Hansi Flick. Kontribusinya yang besar ini juga turut membawa Barcelona berpeluang untuk meraih treble winners di musim ini. Bahkan, beberapa pihak mulai menjagokan Raphinha sebagai salah satu kandidat peraih Ballon d'Or tahun ini.
Perjalanan Raphinha di Barcelona adalah kisah tentang perjuangan, ketekunan, dan kepercayaan. Dari masa-masa sulit di mana ia merasa tidak dipercaya, hingga kini menjadi salah satu pemain andalan tim, Raphinha telah membuktikan bahwa dirinya memiliki kualitas dan mentalitas untuk bersaing di level tertinggi. Kebangkitannya ini tentu menjadi inspirasi bagi para pemain muda lainnya yang bermimpi untuk sukses di dunia sepak bola.