Optimisme kembali menyelimuti pasar saham Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan melanjutkan tren positif pada perdagangan hari ini. Sentimen ini didorong oleh keyakinan investor terhadap fundamental ekonomi yang solid dan prospek pertumbuhan perusahaan-perusahaan terbuka.

Pada penutupan perdagangan sebelumnya, IHSG berhasil mengukuhkan posisinya di zona hijau dengan berakhir pada level 6.831, mengalami kenaikan sebesar 16,22 poin atau setara dengan 0,24 persen. Pergerakan ini memberikan sinyal positif bagi para pelaku pasar bahwa momentum penguatan masih akan berlanjut.

Namun, di tengah optimisme yang ada, investor juga perlu mencermati berbagai faktor eksternal yang dapat memengaruhi pergerakan IHSG. Salah satunya adalah kebijakan suku bunga yang diambil oleh bank sentral Amerika Serikat (The Fed). Meskipun The Fed diproyeksikan belum akan mengubah tingkat suku bunganya, namun setiap pernyataan atau indikasi perubahan kebijakan dari The Fed tetap akan menjadi perhatian utama para investor.

Selain itu, tensi geopolitik dan perkembangan negosiasi dagang antara negara-negara besar juga dapat memicu volatilitas di pasar saham. Oleh karena itu, investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan melakukan analisis yang cermat sebelum mengambil keputusan investasi.

Analisis Teknikal dan Rekomendasi Saham

Menurut analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, IHSG semakin mendekati level resisten fraktal di 6.908. Jika IHSG berhasil menembus level tersebut, maka potensi penguatan menuju 7.041 akan semakin terbuka lebar. Namun, perlu diingat bahwa terbentuknya candle shooting star pada hari sebelumnya mengindikasikan adanya potensi koreksi jangka pendek.

Secara teknikal, level support IHSG berada di 6.765, 6.708, 6.640, dan 6.585, sementara level resistennya berada di 6.908, 7.041, dan 7.174. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bullish yang mendukung potensi penguatan IHSG.

Berikut adalah beberapa rekomendasi saham dari sejumlah perusahaan sekuritas yang dapat menjadi pertimbangan bagi para investor:

• Pilarmas Investindo
  • SMBR: Support 244, Resistance 276, Target 274
• Binaartha Sekuritas
  • BBNI: Take Profit, Support 3.750, Resistance 4.350-4.880, Target 4.350
  • INDF: Trading Buy, Support 7.425, Resistance 8.075-8.575, Target 8.075
  • ISAT: Buy on Weakness, Support 1.545, Resistance 2.070-2.290, Target 2.070
• MNC Sekuritas
  • AADI: Buy on Weakness 6.350-6.575, Stoploss below 6.000, Target 7.350-7.925
  • BREN: Buy on Weakness 5.275-5.850, Stoploss below 5.125, Target 6.650-7.400
  • TKIM: Buy on Weakness 5.475-5.600, Stoploss below 5.325, Target 5.900-6.100

Disclaimer: Artikel ini bersifat informatif dan bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham. Setiap keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor. Lakukan riset dan analisis yang mendalam sebelum berinvestasi.