Jakarta Siapkan Uji Coba Sekolah Swasta Gratis untuk Tahun Ajaran 2025/2026: Prioritaskan Wilayah Minim Akses Pendidikan Negeri

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang mempersiapkan uji coba program sekolah swasta gratis yang direncanakan akan dimulai pada tahun ajaran 2025/2026. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya yang lebih besar untuk memperluas akses pendidikan, terutama bagi masyarakat yang berada di wilayah dengan keterbatasan akses ke sekolah negeri.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Jakarta, Sarjoko, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengumpulkan perwakilan dari 40 sekolah yang akan berpartisipasi dalam program uji coba ini. Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman dan membangun komitmen bersama dalam melaksanakan program sekolah gratis ini. Pemilihan sekolah-sekolah ini didasarkan pada lokasi mereka yang berada di daerah-daerah dengan ketersediaan sekolah negeri yang terbatas, baik karena tidak adanya sekolah negeri di sekitar wilayah tersebut, maupun karena kapasitas tampung sekolah negeri yang sangat kecil dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat.

Sarjoko belum memberikan informasi rinci mengenai nama-nama sekolah yang akan terlibat dalam program percontohan ini. Namun, ia memastikan bahwa program ini akan mencakup berbagai jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), hingga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Masing-masing jenjang pendidikan akan memiliki perwakilan sekolah yang terlibat dalam uji coba ini.

Inisiatif ini juga mendapatkan dukungan dari Wakil Ketua DPRD Jakarta, Ima Mahdiah. Ia menjelaskan bahwa program ini akan dimulai dengan melibatkan 40 sekolah swasta yang berlokasi di wilayah-wilayah dengan kondisi ekonomi masyarakat menengah ke bawah dan minimnya keberadaan sekolah negeri. Ia juga menambahkan, program ini akan dilaksanakan secara bertahap, mengingat adanya keterbatasan anggaran dan perlunya penyesuaian dalam mekanisme penyaluran bantuan pendidikan yang sudah ada, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Program pendidikan gratis ini bertujuan untuk mendukung pemenuhan hak pendidikan selama 12 tahun bagi seluruh anak di Jakarta. Program ini juga selaras dengan pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025 yang dijadwalkan berlangsung mulai 20 Mei hingga 5 Juni 2025. Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak anak-anak di Jakarta, terutama mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu, dapat memperoleh akses pendidikan yang berkualitas tanpa terbebani biaya.

Uji coba program sekolah swasta gratis ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan visi Jakarta sebagai kota yang inklusif dan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh warganya untuk meraih pendidikan yang lebih baik. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap program ini dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di Jakarta.