Bhayangkara Presisi Akhiri Dominasi LavAni di Proliga 2025

Bhayangkara Presisi Tumbangkan LavAni, Akhiri Rekor Tak Terkalahkan

Jakarta LavAni Livin Transmedia, tim yang mendominasi Proliga 2025, akhirnya merasakan kekalahan. Bhayangkara Presisi berhasil menghentikan rekor tak terkalahkan LavAni dalam pertandingan terakhir babak final four. Pertandingan yang berlangsung di GOR Sritex Arena, mengakhiri dominasi LavAni di Proliga musim ini, meskipun hasil tersebut tidak mempengaruhi posisi mereka di grand final.

Duel antara LavAni dan Bhayangkara berlangsung sengit selama lima set, sebelum akhirnya Bhayangkara Presisi mengamankan kemenangan dengan skor 3-2. Pertandingan ini menjadi istimewa karena menandai kekalahan pertama bagi LavAni setelah serangkaian kemenangan di babak reguler dan putaran final four.

Jalannya Pertandingan

LavAni, yang sudah memastikan tempat di grand final, menurunkan beberapa pemain pelapis dalam pertandingan ini. Bhayangkara Presisi mampu memanfaatkan kesempatan tersebut dan merebut set pertama dengan skor 25-18. Strategi pergantian pemain yang diterapkan Bhayangkara terbukti efektif dalam menekan LavAni.

Di set kedua, Bhayangkara juga melakukan rotasi pemain, memberi kesempatan kepada pemain lapis kedua untuk menunjukkan kemampuan mereka. LavAni merespons dengan baik dan memenangkan set kedua dengan skor telak 25-12, menunjukkan kedalaman skuad yang mereka miliki.

Set ketiga berlangsung lebih ketat, dengan kedua tim saling mengejar poin. Bhayangkara Presisi berhasil memenangkan set ini dengan skor tipis 25-23, meningkatkan kepercayaan diri mereka. Momentum ini berhasil mereka pertahankan di set keempat, di mana mereka kembali menang dengan skor 25-19, memastikan kemenangan keseluruhan dalam pertandingan tersebut.

Kemenangan ini menjadi catatan penting bagi Bhayangkara Presisi, membuktikan bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim terbaik di Proliga. Sementara bagi LavAni, kekalahan ini menjadi pelajaran berharga menjelang grand final. Meskipun kehilangan rekor tak terkalahkan dan gelar juara putaran dua final four, fokus utama mereka tetap pada persiapan untuk pertandingan puncak di Yogyakarta.

Implikasi Pertandingan

Meski kalah, LavAni tetap melaju ke grand final. Kekalahan ini sekaligus menjadi evaluasi bagi tim LavAni untuk berbenah dan mempersiapkan strategi yang lebih matang jelang grand final. Di sisi lain, kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Bhayangkara Presisi untuk meningkatkan kepercayaan diri dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan di grand final.

  • LavAni: Tetap lolos ke grand final meski rekor tak terkalahkan terhenti.
  • Bhayangkara Presisi: Meraih kemenangan penting dan meningkatkan kepercayaan diri.

Pertandingan grand final Proliga 2025 dipastikan akan berlangsung sengit, dengan kedua tim akan berusaha memberikan yang terbaik untuk meraih gelar juara. Publik menantikan pertandingan final tersebut.