Lion Air Sediakan Menu Khas Padang untuk Jemaah Haji: Prioritaskan Gizi dan Cita Rasa Lokal

Menunaikan ibadah haji adalah impian setiap Muslim. Perjalanan panjang menuju Tanah Suci membutuhkan persiapan matang, termasuk asupan makanan yang bergizi dan sesuai dengan selera. Lion Air, sebagai maskapai yang dipercaya mengangkut jemaah haji dari berbagai embarkasi, memahami betul kebutuhan ini.

Maskapai Lion Air mendapatkan kepercayaan untuk menerbangkan ribuan jemaah haji dari dua embarkasi utama, yaitu Padang dan Banjarmasin. Total jemaah yang diterbangkan mencapai 11.762 orang, dengan rincian 6.293 dari Embarkasi Padang dan 5.469 dari Embarkasi Banjarmasin. Guna memastikan kenyamanan dan kesehatan para jemaah selama penerbangan, Lion Air menyediakan makanan dengan cita rasa khas daerah asal, khususnya bagi jemaah dari Embarkasi Padang.

Untuk jemaah haji asal Padang, Lion Air secara khusus menyiapkan menu dengan cita rasa Minangkabau yang kaya rempah. Dalam setiap penerbangan, jemaah akan mendapatkan dua kali makan berat dan satu kali makanan ringan. Pimpinan katering Lion Air, Danang Bayu Raharjo, menjelaskan bahwa pemilihan menu dan kandungan gizi sangat diperhatikan, terutama untuk jemaah lansia.

Menu makanan berat terdiri dari dua pilihan protein hewani, yaitu daging sapi dan ayam, yang diolah dengan bumbu khas Padang seperti rendang dan balado. Pemilihan menu ini didasarkan pada pertimbangan kemudahan konsumsi dan pencernaan, mengingat sebagian besar jemaah adalah lansia. Meskipun demikian, cita rasa otentik Padang tetap dipertahankan agar selera makan jemaah tetap terjaga.

Jadwal pemberian makanan diatur sedemikian rupa agar sesuai dengan kebutuhan jemaah selama penerbangan. Makanan berat pertama disajikan 1-1,5 jam setelah lepas landas, dengan pilihan dendeng balado dan ayam rendang. Empat jam kemudian, jemaah akan mendapatkan makanan ringan berupa roti, snack, dan minuman. Selain itu, buah-buahan juga disediakan sebagai sumber energi tambahan. Dua jam sebelum mendarat di Arab Saudi, makanan berat kedua disajikan dengan menu daging rendang dan ayam balado. Setiap nampan makanan dilengkapi dengan nasi, alat makan, tisu basah, puding, teh kotak, kering tempe, sambal, dan air minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi.

Cita rasa pedas pada masakan juga disesuaikan dengan preferensi lidah orang Padang yang cenderung menyukai makanan pedas, namun tidak terlalu ekstrem. Hal ini berbeda dengan Embarkasi Banjarmasin yang jemaahnya kurang menyukai rasa pedas. Makanan tersebut dimasak di Central Kitchen Lion Air di daerah Balaraja, Tangerang kemudian dikirim dalam keadaan beku ke Padang untuk kemudian dikemas ulang lalu disajikan dalam keadaan hangat di pesawat.

Danang menambahkan bahwa seluruh makanan yang disajikan telah bersertifikasi Halal dan diproses dengan standar kebersihan yang tinggi. Lion Air berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji, dan penyediaan makanan yang berkualitas merupakan bagian dari upaya tersebut. Pihaknya berharap, makanan yang disajikan dapat memberikan kepuasan bagi jemaah dan menjadi ladang ibadah bagi seluruh tim yang terlibat.

  • Dendeng Balado
  • Ayam Rendang
  • Roti
  • Snack
  • Buah-buahan
  • Daging Rendang
  • Ayam Balado
  • Nasi
  • Alat Makan
  • Tisu Basah
  • Puding
  • Teh Kotak
  • Kering Tempe
  • Sambal
  • Air minum