Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sampaikan Apresiasi atas Terpilihnya Kembali Anthony Albanese sebagai Perdana Menteri Australia

Jakarta - Presiden terpilih Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan ucapan selamat kepada Anthony Albanese atas terpilihnya kembali sebagai Perdana Menteri Australia. Melalui platform media sosial X, Prabowo mengungkapkan harapan agar hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia semakin erat di masa mendatang.

"Ucapan selamat yang tulus dari saya kepada Yang Terhormat Anthony Albanese atas keberhasilannya terpilih kembali sebagai Perdana Menteri Australia," tulis Prabowo dalam akun X pribadinya.

Prabowo meyakini bahwa terpilihnya kembali Albanese mencerminkan kepercayaan yang diberikan oleh rakyat Australia. Ia pun menantikan kelanjutan kerja sama antara kedua negara dalam menghadapi berbagai tantangan, baik di tingkat regional maupun global. Keyakinan tersebut didasari rekam jejak Albanese yang dinilai memiliki komitmen kuat terhadap pertumbuhan inklusif, keberlanjutan, dan kerja sama internasional.

"Kepemimpinan Perdana Menteri @AlboMP telah ditandai oleh komitmen yang kuat terhadap pertumbuhan yang inklusif, keberlanjutan, dan kerja sama internasional. Mandat baru yang diperolehnya mencerminkan kepercayaan dan keyakinan rakyat Australia terhadap visinya untuk masa depan negara ini," lanjut Prabowo.

Prabowo juga menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kemitraan strategis antara Indonesia dan Australia di bawah kepemimpinan Albanese. Kemitraan ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk mengatasi berbagai isu dan tantangan bersama, serta mewujudkan tujuan-tujuan strategis di kawasan Indo-Pasifik dan di forum global.

"Saya menantikan untuk terus memperkuat kemitraan kita dengan Australia di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Albanese. Kita akan bekerja sama untuk mengatasi tantangan bersama dan mengejar tujuan bersama di kawasan ini dan di tingkat global," imbuh Prabowo.

Sebelumnya, Anthony Albanese dari Partai Buruh mengklaim kemenangan dalam pemilihan umum Australia yang berlangsung pada hari Sabtu. Kemenangan ini memberikan Albanese kesempatan untuk melanjutkan kepemimpinannya di tengah ketidakpastian global. Peter Dutton, pemimpin oposisi dari sayap kanan, telah mengakui kekalahannya dan menyampaikan ucapan selamat kepada Albanese.