Stadion Reale Arena: Kejutan Jersey Bernama dan Kisah Sang Raja Penalti Real Sociedad
San Sebastian, Spanyol - Kunjungan ke Reale Arena, markas klub kebanggaan Basque, Real Sociedad, menghadirkan kejutan tak terduga. Stadion yang juga dikenal dengan nama Anoeta ini menyimpan cerita menarik, mulai dari renovasi ambisius hingga legenda klub yang dijuluki "Raja Penalti LaLiga".
Kehadiran di San Sebastian merupakan bagian dari undangan LaLiga untuk meliput secara mendalam derbi Basque antara Real Sociedad dan Athletic Club. Selain itu, kesempatan ini juga dimanfaatkan untuk menggali lebih jauh tentang sepak bola di wilayah tersebut. Bersama dengan perwakilan media dari berbagai negara seperti Jepang, Ghana, Nigeria, Jerman, Brasil, Argentina, Mesir, dan Maroko, Reale Arena dieksplorasi lebih dalam.
Kedatangan disambut hangat oleh Luis Arconada, Direktur Komunikasi Real Sociedad, dan Arne Arregi, yang bertanggung jawab atas Komunikasi Internasional klub. Arconada menjelaskan bahwa proyek renovasi stadion dimulai pada tahun 2017 dan rampung pada 2019. Perubahan signifikan yang dilakukan adalah menghilangkan lintasan atletik yang sebelumnya mengelilingi lapangan.
"Sebelumnya, atmosfer di sini terasa dingin karena adanya lintasan atletik. Kami menghilangkannya dan sekarang penonton bisa lebih dekat dengan lapangan, mirip dengan stadion-stadion di Inggris," ujar Arconada.
Tur stadion dimulai dari ruang konferensi pers, di mana kejutan pertama muncul. Xabi Prieto, legenda Real Sociedad yang telah tampil sebanyak 532 kali untuk klub, hadir menyapa. Mengenang masa lalu, momen ketika Prieto mencetak dua gol pertamanya untuk Real Sociedad melalui tendangan penalti melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu kembali diungkit.
Gol penalti kedua yang dicetak Prieto dalam pertandingan tersebut dieksekusi dengan teknik panenka yang berani. "Ya, ya, saya ingat," kata Prieto sambil tersenyum. Ia kemudian menambahkan, "Sepanjang karier saya, saya hanya gagal mengeksekusi penalti satu kali, yaitu saat melawan Athletic Bilbao."
Catatan impresif Prieto dalam mengeksekusi penalti membuatnya dijuluki sebagai "Raja Penalti LaLiga". Berdasarkan data dari Transfermarkt, dari 21 kesempatan menjadi algojo penalti, Prieto berhasil menjalankan tugasnya sebanyak 20 kali.
Selanjutnya, Prieto mengantar rombongan jurnalis menuju tepi lapangan Reale Arena. Setelah melewati lorong, tulisan "Real Sociedad 1909" terlihat jelas di tribun yang didominasi warna biru dan putih.
Setelah renovasi selesai pada tahun 2019, Reale Arena memiliki kapasitas 39.313 tempat duduk. Setelah menjelajahi tepi lapangan, area teknik, dan bangku cadangan stadion, rombongan dibawa ke ruang ganti Real Sociedad.
Di sinilah kejutan kedua menanti. Saat memasuki ruang ganti, setiap jurnalis mendapati jersey Real Sociedad dengan nomor punggung yang berbeda tergantung di tempat duduk masing-masing. Lebih istimewa lagi, setiap jersey tersebut memuat nama jurnalis yang bersangkutan.
"Sekarang kalian semua akan menjadi pendukung Real Sociedad, bukan?" canda Luis Arconada.
Kunjungan ke Reale Arena ini berlangsung menjelang derbi Basque yang sangat dinantikan. Pertandingan antara Real Sociedad dan Athletic Bilbao dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu, (4/5/2025).