Duo Ducati Marquez-Bagnaia Bersinergi Tingkatkan Daya Saing Desmosedici

Pasca gelaran MotoGP Spanyol 2025 yang penuh drama, Tim Ducati Lenovo langsung tancap gas melakukan serangkaian pengujian penting di Sirkuit Jerez. Sesi tes yang digelar pada Senin (28/4/2025) tersebut menjadi ajang kolaborasi antara dua pebalap andalan mereka, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez. Meskipun dikenal sebagai rival di lintasan, keduanya menunjukkan sinergi positif dalam upaya meningkatkan performa motor Desmosedici.

Davide Tardozzi, Manajer Tim Ducati Lenovo, mengungkapkan kepuasannya atas kerja sama yang terjalin antara Bagnaia dan Marquez. Menurutnya, komunikasi terbuka dan diskusi intensif antara kedua pebalap sangat membantu tim insinyur dalam mengembangkan motor. "Para pebalap banyak berdiskusi pada hari-hari seperti ini, baik saat latihan maupun pengembangan," ujarnya. "Hubungan antara keduanya sangat membantu Gigi (Dall’Igna) dan para insinyur untuk mengembangkan motor, dan itu sangat kami hargai."

Fokus utama sesi tes adalah mengevaluasi dan meningkatkan performa motor masing-masing pebalap. Tardozzi menjelaskan bahwa tim melakukan penyesuaian yang berbeda untuk Bagnaia dan Marquez, sesuai dengan kebutuhan dan gaya balap mereka. "Dengan Marc, kami fokus pada bagian depan motor untuk memberinya rasa percaya diri lebih saat memasuki tikungan," kata Tardozzi. Sementara itu, untuk Bagnaia, tim lebih banyak mengevaluasi keseimbangan motor karena ia merasa kurang puas dengan hal tersebut sepanjang akhir pekan balapan di Jerez.

Selain fokus pada penyempurnaan motor yang sudah ada, tim Ducati juga menguji coba komponen-komponen baru. Salah satunya adalah swingarm baru yang diharapkan dapat meningkatkan performa motor secara keseluruhan. "Kami juga mencoba komponen baru, seperti swingarm yang masih perlu diuji kembali," papar Tardozzi.

Dalam sesi tes tersebut, Marc Marquez menunjukkan performa impresif dengan mencatatkan waktu tercepat, 1 menit 35,876 detik. Ia menjadi satu-satunya pebalap yang berhasil menembus catatan waktu 1 menit 35 detik. Di sisi lain, Francesco Bagnaia berada di posisi ke-19 karena ia lebih fokus menyelesaikan daftar panjang pengaturan motor yang telah disiapkan oleh tim.

Kolaborasi antara Marquez dan Bagnaia ini menjadi angin segar bagi Ducati. Dengan menggabungkan pengalaman dan masukan dari kedua pebalap, tim pabrikan asal Italia ini berharap dapat terus meningkatkan daya saing Desmosedici dan meraih hasil maksimal di seri-seri balapan mendatang.