Kehadiran VinFast VF 3 di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 telah memicu gelombang kreativitas di kalangan penggemar otomotif. Kendaraan listrik berjenis SUV mini ini, dengan desain futuristiknya yang unik, menjadi kanvas sempurna bagi mereka yang ingin mengekspresikan diri melalui modifikasi.

Salah satu contoh menarik datang dari seorang content creator bernama Den Dimas, yang terpikat oleh karakter VF 3 yang khas. Baginya, mobil ini memiliki daya tarik tersendiri, "Lucu, mini EV tapi bentuknya cowok banget, kotak-kotak gitu. Terus bannya besar, kayak SUV kecil yang pakai senter pengecil Doraemon jadi lucu banget,” ujarnya.

Dorongan untuk mempersonalisasi VF 3 miliknya muncul dari keinginan untuk menonjolkan keunikan yang sudah ada. Dimas merasa bahwa dengan sentuhan modifikasi yang tepat, mobil ini dapat menjadi lebih ekspresif. Fokus utama modifikasi adalah pada estetika OEM (Original Equipment Manufacturer), dengan tujuan menciptakan tampilan seolah-olah mobil tersebut keluar dari pabrik dengan desain yang sudah disempurnakan.

Sentuhan Klasik pada Tampilan Futuristik

Bagian eksterior menjadi fokus utama dalam proyek modifikasi ini. Perubahan paling mencolok terletak pada penggantian lampu utama dengan model retro yang memberikan sentuhan klasik pada wajah futuristik VF 3. Selain itu, atap dan pelek kaleng dicat putih untuk menambah kesan vintage yang elegan.

“Kebetulan gue suka Jeep klasik, ada Defender salah satu ciri khasnya atap putih, pelek kaleng putih,” jelas Dimas. Ia menambahkan bahwa meskipun pelek kaleng sudah menjadi bawaan mobil, warna hitamnya kurang menonjol. Pengecatan ulang pelek menjadi putih di DON’S Motogarage memberikan dampak visual yang signifikan.

Proses Modifikasi dengan Teknologi 3D

Proses modifikasi dilakukan dengan cermat dan presisi, dimulai dengan pemindaian 3D di XCTOS. Pemindaian ini bertujuan untuk menentukan titik-titik perubahan secara akurat, terutama untuk penggantian lampu utama. Data hasil pemindaian 3D memungkinkan desainer untuk membuat part pengganti dengan ukuran yang tepat, sehingga hasilnya presisi dan simetris.

“Prosesnya dimulai dari 3D scan, kita mesti bongkar fascia depan dari grill lampu, semua di scan. 3D scanning ini membuat desainer kita akhirnya punya titik-titik yang akurat, jarak bautnya, lebar seberapa,” kata Dimas.

Detail Ubahan yang Memikat

Secara keseluruhan, terdapat empat part pengganti yang digunakan, yaitu dua pegangan lampu dan dua cover lampu utama. Selain itu, Dimas juga melakukan pemotongan grill dan menghilangkan aksen V pada bagian depan. Perubahan-perubahan kecil ini memberikan dampak besar pada tampilan keseluruhan VF 3.

“Grill VinFast itu kalau dilihat chrome yang memanjang ke atas lampu. Nah yang ke atas lampu itu yang kita potong. Grill kita ganti sedikit, aslinya ada V kecil, itu kita dempul grillnya kita cat ulang hitam glossy jadi tekstur V-nya sudah enggak ada. Setelah itu di pasang,” kata Dimas.

Dengan sentuhan modifikasi yang relatif minim, Dimas berhasil mengubah tampilan VinFast VF 3 miliknya menjadi lebih unik dan personal. Proses pengerjaan memakan waktu sekitar satu minggu dengan biaya di bawah Rp 10 juta.

Modifikasi ini membuktikan bahwa dengan kreativitas dan perhatian terhadap detail, sebuah kendaraan dapat menjadi representasi dari kepribadian pemiliknya.