KAI Commuter Siagakan Ribuan Perjalanan dan Tingkatkan Keamanan untuk Hari Buruh
Menyambut Hari Buruh Internasional, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter mengambil langkah antisipatif untuk memastikan kelancaran dan keamanan mobilitas masyarakat. Perseroan telah menyiapkan 1.063 perjalanan kereta komuter, setara dengan operasional di hari kerja biasa. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi peningkatan volume penumpang yang hendak mengikuti kegiatan peringatan Hari Buruh di berbagai lokasi di Jakarta.
Upaya KAI Commuter tidak hanya terbatas pada penambahan frekuensi perjalanan. Perusahaan juga meningkatkan pengamanan di sejumlah stasiun strategis yang berdekatan dengan pusat-pusat kegiatan Hari Buruh. Sebanyak 98 personel keamanan akan disiagakan di empat stasiun utama:
- Stasiun Palmerah: 27 personel
- Stasiun Sudirman: 22 personel
- Stasiun Juanda: 22 personel
- Stasiun Gondangdia: 21 personel
Personel keamanan ini terdiri dari petugas pengamanan kereta api (PKD) dan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Marinir. Kehadiran mereka bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengguna jasa kereta api komuter selama perayaan Hari Buruh.
Untuk menghindari penumpukan penumpang di stasiun-stasiun utama, KAI Commuter mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan stasiun-stasiun alternatif yang berada di sekitar lokasi kegiatan Hari Buruh. Dengan menggunakan stasiun alternatif, diharapkan penyebaran penumpang dapat lebih merata dan mengurangi potensi kepadatan di stasiun-stasiun sentral.
Berikut adalah daftar stasiun alternatif yang dapat digunakan:
- Stasiun BNI City dan Karet sebagai alternatif untuk Stasiun Sudirman.
- Stasiun Sawah Besar sebagai alternatif untuk Stasiun Juanda.
- Stasiun Cikini sebagai alternatif untuk Stasiun Gondangdia.
- Stasiun Tanah Abang atau Kebayoran sebagai alternatif untuk Stasiun Palmerah.
Diharapkan dengan langkah-langkah antisipatif ini, masyarakat dapat merayakan Hari Buruh dengan lancar dan aman, serta tetap dapat memanfaatkan layanan kereta api komuter secara optimal.