Pertandingan pekan ke-31 Liga 1 yang mempertemukan Bali United dan PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, menjanjikan pertarungan sengit dengan tujuan yang berbeda bagi kedua tim. Bali United, yang saat ini menduduki peringkat kesembilan dengan 44 poin, berambisi meraih kemenangan di kandang untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen. Sementara itu, PSIS Semarang datang dengan tekanan besar untuk menjauh dari zona degradasi.

Modal positif Bali United datang dari kemenangan mereka di laga sebelumnya melawan PSM Makassar. Pelatih Stefano Cugurra, yang akrab disapa Teco, menekankan pentingnya kemenangan tersebut sebagai bekal untuk menghadapi PSIS. Ia juga menyoroti tekanan yang dirasakan oleh tim lawan yang tengah berjuang keluar dari zona degradasi. Teco juga menambahkan bahwa timnya akan tetap bermain optimal meski ada beberapa pemain yang absen karena akumulasi kartu dan cedera. Persiapan intensif meliputi aspek teknik, taktik, fisik, dan pemulihan kebugaran tetap menjadi fokus utama.

Jelang laga kandang ini, Bali United bertekad untuk memaksimalkan poin yang ada. Absennya Elias Dolah di lini pertahanan karena akumulasi kartu akan digantikan oleh kembalinya Jaimerson Xavier yang kemungkinan besar akan berduet dengan bek muda Kadek Arel Priyatna. Jaimerson mengungkapkan kegembiraannya dapat kembali bermain di Stadion Dipta dan berharap dukungan penuh dari suporter.

Di sisi lain, PSIS Semarang menghadapi tantangan yang lebih berat. Performa mereka dalam sepuluh laga terakhir belum membuahkan kemenangan. Situasi ini memaksa manajemen untuk mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepala Gilbert Agius. Kini, M Ridwan, sebagai caretaker, memikul tanggung jawab besar untuk membawa timnya meraih hasil positif. Ia mengakui posisi timnya yang sulit di klasemen, namun menegaskan bahwa perjuangan untuk memenangkan pertandingan akan terus diupayakan.

Absennya Boubakary Diarra dan Alfeandra Dewangga akibat masalah kebugaran menjadi tantangan tambahan bagi PSIS. Meskipun demikian, M Ridwan menolak menjadikan hal ini sebagai alasan untuk menyerah. Ia berharap timnya dapat mencuri poin di Bali, meskipun menyadari bahwa situasi pertandingan akan berbeda dengan pertemuan sebelumnya. M Ridwan juga menekankan pentingnya kewaspadaan ekstra untuk meraih kemenangan.

Pertandingan Bali United vs PSIS Semarang akan menjadi ajang pembuktian bagi kedua tim. Bali United bertekad untuk terus melanjutkan tren positifnya, sementara PSIS Semarang berjuang keras untuk keluar dari zona degradasi dan membuktikan bahwa mereka mampu mengatasi kesulitan.

Susunan Pemain Kemungkinan

Berikut adalah susunan pemain yang kemungkinan akan diturunkan oleh kedua tim:

• Bali United:

  • Penjaga Gawang: Adilson Maringa
  • Belakang: Ricky Fajrin, Jaimerson Xavier, Kadek Arel Priyatna, Novri Setiawan
  • Tengah: Sidik Saimima, Fadil Sausu, Eber Bessa
  • Depan: Privat Mbarga, Ilija Spasojevic, Yabes Roni

• PSIS Semarang:

  • Penjaga Gawang: Aldhila Ray Redondo
  • Belakang: Fredyan Wahyu, Wahyu Prasetyo, Alie Sesay, Taufik Hidayat
  • Tengah: Delfin Rumbino, Reza Irfana, Ridho Syuhada
  • Depan: Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Septian David Maulana

Kedua tim diprediksi akan bermain dengan strategi menyerang untuk meraih kemenangan. Bali United akan mengandalkan dukungan penuh dari suporter untuk memberikan tekanan kepada PSIS Semarang. Sementara PSIS Semarang akan berupaya untuk bermain disiplin dan memanfaatkan setiap peluang yang ada untuk mencetak gol. Pertandingan ini diprediksi akan berjalan sengit dan menarik untuk disaksikan.