Chery Siapkan Kejutan MPV Listrik 7-Seater untuk Pasar Indonesia, Penantang Serius BYD M6?
markdown Chery, produsen otomotif asal Tiongkok, mengisyaratkan kehadirannya di pasar mobil listrik Indonesia dengan rencana peluncuran model MPV (Multi-Purpose Vehicle) berkapasitas tujuh penumpang. Langkah ini diyakini sebagai upaya menantang dominasi BYD M6, salah satu pemain utama di segmen MPV listrik yang tengah populer di tanah air.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan sejumlah media Indonesia di Wuhu, Anhui, China, President of Chery International, Zhang Guibing, mengungkapkan bahwa perusahaan tengah mengembangkan jajaran mobil listrik terbaru yang mencakup SUV dan MPV. Respons ini muncul ketika awak media menanyakan mengenai strategi Chery dalam memperluas lini produk mobil listriknya di Indonesia, yang saat ini baru diwakili oleh Omoda E5 dan J6, sementara kompetitornya, BYD, memiliki varian yang lebih beragam.
"Kami sedang merancang beberapa model mobil (listrik). Kami membuatnya dalam ukuran besar, seperti SUV. Orang bisa dengan mudah melihat ke dalamnya. Bahkan, ada tujuh kursi di bagian belakang. Jadi selain SUV, kami juga akan bikin MPV," ungkap Zhang, mengindikasikan bahwa Chery serius mempertimbangkan preferensi konsumen Indonesia terhadap kendaraan keluarga yang fungsional.
Lebih lanjut, Zhang memastikan bahwa model MPV listrik ini akan dihadirkan di pasar Indonesia. Meskipun belum memberikan detail spesifik mengenai waktu peluncuran, Zhang memberikan sedikit bocoran. "Sekarang kami sedang dalam proses. Saya pikir nanti kami bisa memberikan tanda-tanda atau teaser-nya. Saya harap tahun depan kami bisa mewujudkannya di Indonesia," imbuhnya.
Keputusan Chery untuk memasuki segmen MPV 7-seater didasari oleh pemahaman mendalam terhadap karakteristik pasar otomotif Indonesia. MPV telah lama menjadi pilihan favorit konsumen Indonesia karena fleksibilitasnya dalam menampung banyak penumpang dan barang bawaan. Hal ini terbukti dari tingginya angka penjualan MPV, termasuk di segmen mobil listrik.
Sebagai contoh, data wholesales Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) pada Maret 2025 menunjukkan bahwa BYD Denza D9 dan BYD M6 berhasil mendominasi penjualan mobil listrik. Denza D9 mencatatkan penjualan sebanyak 1.587 unit, sementara M6 berada di posisi kedua dengan 1.293 unit. Angka ini menjadi indikasi kuat bahwa pasar MPV listrik di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar.
Dengan rencana peluncuran MPV listrik 7-seater ini, Chery berupaya untuk merebut pangsa pasar yang signifikan dan menawarkan alternatif menarik bagi konsumen Indonesia yang mencari kendaraan keluarga ramah lingkungan dengan kapasitas besar.