Jakarta, 1 Mei 2025 - Presiden terpilih Prabowo Subianto menyapa langsung ribuan buruh yang memadati kawasan Monumen Nasional (Monas) dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day. Kedatangan Prabowo disambut antusias oleh massa buruh yang telah berkumpul sejak pagi hari.

Prabowo tiba di Monas dengan menggunakan mobil Maung, kendaraan taktis ringan buatan dalam negeri. Setibanya di lokasi, Prabowo tidak langsung menuju panggung utama. Ia memilih untuk berjalan kaki menyalami dan berinteraksi langsung dengan para buruh. Momen ini disambut hangat oleh para pekerja yang berebut untuk bersalaman dan menyampaikan aspirasi mereka.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut mendampingi Presiden Prabowo dalam kegiatan tersebut. Kapolri yang telah berada di lokasi sebelumnya, terlihat sigap mengawal dan memastikan keamanan selama acara berlangsung. Kehadiran Kapolri menunjukkan sinergitas antara pemerintah dan aparat kepolisian dalam mendukung kegiatan buruh yang damai dan kondusif.

Setelah menyapa massa buruh, Prabowo didampingi Kapolri dan sejumlah pejabat negara naik ke atas panggung utama. Di antara pejabat yang hadir terlihat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Ketua DPR RI Puan Maharani, serta sejumlah tokoh penting lainnya. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal juga tampak hadir di atas panggung.

Peringatan May Day di Monas tahun ini diperkirakan dihadiri oleh sekitar 200 ribu buruh yang berasal dari berbagai wilayah, termasuk Jabodetabek, Karawang, Purwakarta, Serang, dan Cilegon. Said Iqbal dalam keterangannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Buruh tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga di 30 provinsi lainnya di seluruh Indonesia dengan total peserta mencapai 1,2 juta buruh. Ia menegaskan bahwa May Day adalah momentum bagi para buruh untuk menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan hak-hak mereka.

Acara peringatan May Day di Monas berlangsung meriah dan damai. Para buruh menyampaikan berbagai tuntutan terkait isu-isu ketenagakerjaan, seperti peningkatan upah, jaminan sosial, dan perlindungan terhadap hak-hak pekerja. Kehadiran Presiden Prabowo dalam acara tersebut menunjukkan komitmen pemerintah untuk memperhatikan dan memperjuangkan kepentingan para buruh di Indonesia.