Keterbatasan akses pembiayaan perumahan kerap menjadi kendala bagi pekerja sektor informal dan masyarakat dengan penghasilan tidak tetap. Menjawab tantangan ini, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) menggagas solusi inovatif melalui skema sewa beli (rent to own).

Inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Menurut Direktur Bisnis SMF, Heliantopo, pihaknya berperan sebagai inisiator dengan menjembatani lembaga keuangan dan pengembang perumahan, serta menyediakan likuiditas yang diperlukan sesuai arahan Kementerian PUPR.

SMF telah melakukan pertemuan dengan sejumlah lembaga keuangan, termasuk bank dan perusahaan pembiayaan, untuk mensosialisasikan skema sewa beli ini. Respon yang diterima dari pasar cukup positif. Selain itu, SMF juga menggandeng beberapa pengembang perumahan, termasuk anak perusahaan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yaitu Adhi Persada Properti dan Adhi Commuter Properti.

Mekanisme Sewa Beli

Skema sewa beli ini memungkinkan calon pembeli untuk menempati rumah sambil membayar biaya sewa secara berkala. Pembayaran sewa bulanan tersebut akan diakumulasikan sebagai bagian dari harga rumah yang akan dimiliki di akhir masa kontrak.

Penghuni memiliki dua opsi:

• Melanjutkan sewa hingga total pembayaran setara dengan harga rumah, sehingga kepemilikan rumah beralih ke penyewa.
• Memilih jangka waktu sewa tertentu dan melunasi sisa harga rumah di akhir masa sewa.

Mitigasi Risiko

SMF juga telah mengantisipasi potensi risiko dalam skema ini. Jika penyewa mengalami gagal bayar, hunian akan dialihkan kepada penyewa lain, mengikuti mekanisme sewa pada umumnya.

Heliantopo menyarankan penyewa untuk memiliki asuransi jiwa yang dapat menanggung pelunasan sisa cicilan jika penyewa meninggal dunia selama masa kontrak. Langkah ini bertujuan untuk melindungi penyewa dan lembaga keuangan dari risiko yang tidak terduga.

"Kami telah mengidentifikasi berbagai kekhawatiran dari lembaga keuangan dan berusaha mencari solusi bersama untuk setiap permasalahan," ujar Heliantopo.

Skema sewa beli ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif bagi masyarakat berpenghasilan tidak tetap untuk memiliki rumah impian mereka. Dengan dukungan dari berbagai pihak, SMF optimis program ini dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan aksesibilitas perumahan di Indonesia.