Artis Roy Kiyoshi baru-baru ini mengungkapkan pengalaman kurang menyenangkan terkait prosedur operasi plastik yang pernah ia jalani. Dalam sebuah wawancara di Studio Brownis Trans TV, Selasa (29/4/2025), Roy menceritakan bagaimana ia menjadi korban dari praktik operasi plastik yang tidak sesuai harapan.

Roy Kiyoshi, yang dikenal karena penampilannya yang unik, mengakui bahwa dirinya telah beberapa kali menjalani operasi plastik. Namun, salah satu pengalaman yang paling membekas adalah ketika ia mencoba prosedur kecantikan di awal masa popularitas endorsement. Ia menyebutkan bahwa saat itu, informasi dan standar kualitas dokter belum sejelas sekarang, sehingga ia menjadi korban dari dokter yang kurang kompeten.

"Dulu waktu aku masuk itu awal zaman endorse masih belum musim ya, jadi coba-coba. Dokter itu bagus, dokter kamu bagus gitu, kan, ternyata dokternya kacau misalnya," ujarnya.

Salah satu dampak yang paling terlihat dari kegagalan operasi tersebut adalah munculnya keloid di bagian atas wajahnya. Keloid ini merupakan jaringan parut yang tumbuh secara berlebihan dan menonjol dari permukaan kulit. Roy Kiyoshi kini menyembunyikan bekas luka tersebut dengan menata rambutnya sedemikian rupa.

"Jadi salah satunya sempat gagal salah satunya, ini kayak scar keloid di sini sedikit makanya ditutup rambut," jelas bintang film Roy Kiyoshi: The Untold Story ini.

Roy menjelaskan bahwa keloid tersebut seharusnya tidak muncul jika prosedur operasi dilakukan dengan benar dan presisi. Ia juga menceritakan bahwa dirinya pernah mencoba prosedur Foxy Eye, sebuah tren kecantikan yang populer beberapa waktu lalu yang bertujuan untuk memberikan tampilan mata yang lebih terangkat, tajam, dan menyerupai mata rubah.

"Dulu aku sempat narik, zamannya Foxy Eye sih. Jadi ikutin, ternyata itu bengkak habis operasi," imbuhnya.

Meski mengalami pengalaman pahit, Roy Kiyoshi tidak menyalahkan dokter yang menangani prosedur tersebut. Ia menyadari bahwa setiap tindakan medis memiliki risiko, dan ia bertanggung jawab atas keputusannya sendiri untuk menjalani operasi plastik.

"Operasi itu nggak cuma sekali dua kali, jadi nggak menyudutkan salah satu dokter," tegasnya.

Saat ditanya apakah bekas luka keloid tersebut masih terlihat, Roy membenarkan hal tersebut. Namun, ia bersyukur bahwa bekas luka tersebut tidak terlalu mengganggu penampilannya.

"Masih ada sih, cuman nggak tahu kalau di kamera kelihatan apa nggak. Cuman nggak sampai mengganggu, sebenarnya," ungkapnya.

Roy bahkan tidak keberatan untuk menunjukkan bekas luka tersebut kepada publik. Ia menyikapinya dengan santai dan menerima keadaan tersebut.

"Boleh. Sedikit scar, kan. Sudahlah kalau sudah terjadi juga biarin saja," ucapnya.

Saat ini, Roy Kiyoshi belum berani mengambil tindakan medis lebih lanjut untuk memperbaiki keloid yang tersisa. Ia juga mengaku enggan untuk menjalani operasi plastik lagi dalam waktu dekat. Trauma dan ketakutan akan kembali mengalami kegagalan menjadi pertimbangan utamanya.

"Masih belum berani untuk ngambil langkah. Misalnya diakuisisi atau disuntik keloid, kita masih belum. Masih belum ke arah sana sih," pungkas Roy.