Ambrosini Ragukan Kans AC Milan Raih Tiket Liga Champions
Ambrosini Ragukan Kans AC Milan Raih Tiket Liga Champions
Kekalahan beruntun yang dialami AC Milan di Liga Italia Serie A semakin mempersulit langkah mereka untuk mengamankan posisi empat besar dan tiket ke Liga Champions musim depan. Rangkaian hasil negatif, termasuk kekalahan 2-1 atas Lazio pada Senin (3/3) dini hari WIB, telah membuat posisi Rossoneri semakin terpuruk di klasemen. Gol Zaccagni dan penalti Pedro di masa injury time menandai berakhirnya pertandingan dengan kekalahan Milan, meskipun Chukwueze sempat menyamakan kedudukan. Kekalahan ini merupakan yang ketiga beruntun bagi tim besutan Stefano Pioli, sebuah tren negatif yang mengkhawatirkan para pendukung Milan.
Setelah laga melawan Lazio, AC Milan kini tertahan di peringkat kesembilan klasemen sementara Serie A dengan koleksi 41 poin dari 27 pertandingan. Jarak sembilan poin dari Lazio yang menempati posisi keempat semakin menegaskan betapa beratnya perjuangan Rossoneri untuk mengejar posisi tersebut. Situasi ini semakin diperparah dengan ancaman Udinese yang membuntuti di bawahnya dengan selisih hanya dua poin. Situasi ini memicu keprihatinan dari berbagai pihak, termasuk legenda AC Milan, Massimo Ambrosini.
Ambrosini, yang telah mencatatkan 488 penampilan untuk Rossoneri, secara terang-terangan meragukan peluang tim kesayangannya untuk menembus zona Liga Champions. Dalam wawancara yang dikutip dari Tribuna, Ambrosini menyatakan, "Sangat sulit bagi Milan untuk mencapai posisi empat besar. Ada banyak tim yang harus disalip. Kondisi tim-tim lain sedang lebih baik. Milan punya peluang sangat tipis untuk naik ke papan atas." Pernyataan Ambrosini ini mencerminkan realitas yang dihadapi Milan, di mana mereka harus memperbaiki performa secara drastis untuk dapat bersaing dengan tim-tim lain yang konsisten menunjukkan performa terbaiknya.
Ambrosini juga menekankan urgensi bagi AC Milan untuk segera menghentikan tren negatif ini dan meraih poin penuh di setiap laga yang tersisa. "Mereka kini tidak boleh membuang poin lagi bagaimana pun caranya," tegasnya. Tantangan besar kini berada di pundak para pemain dan pelatih AC Milan untuk dapat membalikkan keadaan dan menyelamatkan musim ini. Kegagalan meraih tiket Liga Champions musim depan akan menjadi pukulan telak bagi klub yang memiliki sejarah panjang dan gemilang di kompetisi Eropa.
Situasi ini menuntut strategi dan perubahan yang signifikan dalam strategi permainan dan mentalitas para pemain. Apakah AC Milan mampu bangkit dari keterpurukan dan mengejar target yang tampak mustahil ini? Pertanyaan ini akan terjawab dalam beberapa pekan ke depan, seiring dengan berjalannya pertandingan-pertandingan sisa di Serie A musim ini. Namun, pernyataan Ambrosini memberikan gambaran yang cukup pesimistis tentang peluang Rossoneri untuk kembali ke panggung Eropa musim depan.