Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa positif dengan ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa, 29 April 2025. Penguatan ini terjadi seiring dengan pelemahan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah.

Pada penutupan perdagangan, IHSG tercatat naik 26,10 poin atau sebesar 0,39 persen, mencapai level 6.749,07. Sepanjang sesi perdagangan, IHSG bergerak fluktuatif, dimulai dengan kenaikan ke level 6.750-an dan sempat menyentuh titik tertinggi di 6.763,88. Meskipun demikian, indeks juga mencatatkan level terendah di 6.724,31, dengan pergerakan secara umum berada di antara 6.720 hingga 6.760-an.

Data perdagangan menunjukkan dominasi saham-saham yang menguat. Tercatat 383 saham bergerak di zona hijau, sementara 230 saham mengalami penurunan. Sebanyak 192 saham lainnya stagnan. Total nilai transaksi pada penutupan sore mencapai Rp 9,95 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 21,07 miliar saham.

Performa bursa regional menunjukkan hasil yang bervariasi. Indeks Shanghai Komposit mengalami penurunan tipis sebesar 0,05 persen atau 1,76 poin, berakhir di posisi 3.286,64. Sementara itu, Indeks Nikkei 225 stagnan di level 35.840,00. Di sisi lain, Indeks Strait Times mencatatkan kenaikan tipis sebesar 0,01 persen atau 0,56 poin, mencapai level 3.812,36. Indeks Hang Seng juga menguat sebesar 0,16 persen atau 36,14 poin, berada di level 22.008,10.

Rupiah menunjukkan penguatan signifikan terhadap dolar AS. Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup pada level Rp 16.761 per dolar AS, menguat 0,56 persen atau 94,5 poin dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp 16.855. Data dari kurs tengah Jisdor Bank Indonesia juga menunjukkan tren serupa, dengan rupiah berada di level Rp 16.787 per dolar AS pada hari Selasa, menguat dibandingkan posisi hari Senin di Rp 16.862 per dolar AS.

Daftar Saham yang Mempengaruhi IHSG

Berikut daftar saham yang mempengaruhi pergerakan IHSG:

• Saham Sektor Keuangan
• Saham Sektor Barang Konsumen
• Saham Sektor Infrastruktur

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penguatan Rupiah

Beberapa faktor yang diyakini mempengaruhi penguatan Rupiah antara lain:

• Sentimen Positif dari Data Ekonomi Domestik
• Ekspektasi Kebijakan Moneter yang Lebih Longgar
• Penurunan Imbal Hasil Obligasi AS