Kemendikdasmen Gandeng Australia dan Google dalam Pelatihan Deep Learning dan Koding-AI untuk Guru
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) tengah mempersiapkan implementasi dua program unggulan, Deep Learning dan Koding-AI, yang dijadwalkan akan mulai diterapkan pada tahun ajaran 2025/2026. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kebutuhan pendidikan yang semakin dinamis dan tuntutan era digital.
Kedua program ini telah melewati tahap perumusan naskah akademik dan siap untuk diimplementasikan. Guna memastikan keberhasilan program, Kemendikdasmen berfokus pada peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan intensif yang dijalankan melalui skema kerjasama dengan berbagai lembaga, termasuk pemerintah Australia dan perusahaan teknologi raksasa, Google.
Kerjasama Strategis dengan Australia untuk Deep Learning
Deep Learning, sebagai pendekatan pembelajaran transformatif, menekankan pada penciptaan lingkungan belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan. Untuk mendukung implementasi Deep Learning, Kemendikdasmen menjalin kerjasama strategis dengan pemerintah Australia. Kerjasama ini meliputi pengiriman pelatih nasional ke Australia untuk mendapatkan pelatihan mendalam.
"Kerjasama ini terjalin antara Kementerian Pendidikan Dasar Menengah dengan inovasi pemerintah Australia," ujar perwakilan Kemendikdasmen dalam acara pembukaan Konsolidasi Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun 2025. Pelatihan ini diharapkan dapat membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menerapkan Deep Learning secara efektif di kelas.
Inisiatif Koding-AI dengan Dukungan Google
Selain Deep Learning, Kemendikdasmen juga berupaya untuk membekali generasi muda dengan keterampilan teknologi melalui pengenalan mata pelajaran Koding-AI. Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan berpikir komputasional siswa.
Sama seperti Deep Learning, naskah akademik untuk capaian pembelajaran Koding-AI telah diselesaikan. Selanjutnya, Kemendikdasmen akan menyelenggarakan pelatihan bagi guru-guru yang akan mengampu mata pelajaran Koding-AI. Google telah menyatakan minatnya untuk bermitra dengan Kemendikdasmen dalam menyelenggarakan pelatihan ini, dengan menawarkan pelatihan bagi jutaan guru.
"Kemarin kami melakukan pertemuan dengan Google yang mereka siap untuk melatih sekurang-kurangnya 1 juta guru untuk koding dan AI," ungkap perwakilan Kemendikdasmen. Dukungan dari Google ini diharapkan dapat mempercepat implementasi Koding-AI di seluruh Indonesia.
Tujuh Program Prioritas Kemendikdasmen
Deep Learning dan Koding-AI merupakan bagian dari tujuh program prioritas Kemendikdasmen yang selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Ketujuh program prioritas tersebut meliputi:
- Wajib belajar 13 tahun dan pemerataan kesempatan pendidikan.
- Penguatan pendidikan karakter.
- Pengembangan talenta dan prestasi.
- Pemenuhan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan.
- Penguatan pendidikan literasi, numerasi, dan sains teknologi.
- Pembangunan kebahasaan dan kesastraan
- Peningkatan kualifikasi, kompetensi, dan kesejahteraan guru.
Konsolidasi Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah (Konsolnas Dikdasmen) Tahun 2025 menjadi wadah penting bagi seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk membahas secara rinci program prioritas ini. Konsolnas Dikdasmen mempertemukan pemerintah pusat, daerah, mitra, dan komunitas masyarakat bidang pendidikan untuk menyamakan persepsi, membangun kerangka kerja, dan memperkuat kolektif dalam mengatasi tantangan pendidikan nasional. Melalui kolaborasi dan sinergi, Kemendikdasmen berupaya untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman.