Pemkot Jakarta Timur Prioritaskan Perbaikan JPO di Cakung

Pemerintah Kota Jakarta Timur tengah fokus melakukan perbaikan terhadap empat Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang mengalami kerusakan di wilayah Cakung. Perbaikan ini dilakukan secara bertahap, dimulai dengan JPO Tipar Cakung sebagai prioritas utama. Menurut Satgas Bina Marga Kecamatan Cakung, Firman, perbaikan difokuskan pada JPO, sementara halte menjadi kewenangan pihak lain, kemungkinan Transjakarta.

Proses perbaikan JPO di Cakung telah dimulai sejak Minggu, 27 April 2025, dan melibatkan 18 petugas dari Bina Marga. Firman menjelaskan bahwa total ada empat JPO di wilayah Cakung yang akan diperbaiki oleh Bina Marga. Pekerjaan perbaikan meliputi berbagai aspek, mulai dari pemasangan pembatas, penggantian lantai, hingga perbaikan atap. Tujuan utama dari perbaikan ini adalah untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi para pejalan kaki yang melintas.

"Besi-besi JPO dipasang biar orang yang melintas nyaman. Ini kita kerjakan bertahap, utama railing atau pegangan JPO dulu, baru atap," ungkap Firman. Prioritas awal diberikan pada perbaikan railing atau pegangan JPO, diikuti dengan perbaikan atap.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Bina Marga Jakarta, Wiwik Wahyuni, memperkirakan bahwa perbaikan JPO Tipar di Cakung akan memakan waktu sekitar satu hingga dua bulan. Saat ini, JPO tersebut belum dapat digunakan oleh masyarakat karena masih dalam tahap perbaikan oleh tim Dinas Marga. Wiwik menambahkan bahwa perbaikan dilakukan agar JPO dapat segera beroperasi dengan optimal.

Selain JPO di Cakung, Wiwik juga menyampaikan bahwa perbaikan serupa akan dilakukan pada beberapa jembatan lainnya di Jakarta. Pemkot berkomitmen untuk terus memantau dan memperbaiki infrastruktur publik demi kenyamanan dan keselamatan warga.