Barcelona Tutup Pintu Kembali untuk Neymar: Deco Tegaskan Fokus pada Keseimbangan Tim
Barcelona Tutup Pintu Kembali untuk Neymar: Deco Tegaskan Fokus pada Keseimbangan Tim
Kembalinya Neymar ke Brasil bersama Santos telah memicu spekulasi tentang kemungkinan reuni dengan Barcelona. Namun, Direktur Olahraga Barcelona, Deco, dengan tegas menutup peluang tersebut. Keputusan ini didasarkan pada strategi klub untuk membangun tim yang seimbang dan bukan semata-mata mengejar nama besar. Neymar, yang meninggalkan Al-Hilal dan bergabung kembali dengan klub masa mudanya pada Januari 2025 dengan kontrak jangka pendek hingga akhir musim 2024-2025, tampaknya telah menemukan kebahagiaan di tanah kelahirannya.
Meskipun performa Neymar di Santos cukup menjanjikan—tiga gol dan tiga assist dalam tujuh penampilan di Kejuaraan Paulista, serta pemanggilan kembali ke Timnas Brasil setelah absen 1,5 tahun—Deco menekankan bahwa hal tersebut tidak akan mengubah rencana Barcelona. Ia menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak merekrut kembali Neymar bukan semata-mata soal finansial, melainkan soal strategi tim yang lebih komprehensif.
"Neymar adalah fenomena, dan yang terpenting adalah dia bahagia," ujar Deco kepada TNT Brasil. "Berada di Brasil membuatnya bahagia, dan itulah yang seharusnya dia pikirkan. Baginya, ini bukan masalah keuangan." Deco menambahkan bahwa sebuah tim sepak bola yang sukses dibangun dengan keseimbangan dan pertimbangan yang matang, bukan hanya berdasarkan sentimen atau nama besar pemain.
Lebih lanjut, Deco menjelaskan bahwa meskipun Neymar telah menorehkan prestasi gemilang bersama Barcelona antara tahun 2013 hingga 2017, bukan berarti kisah sukses tersebut harus diulang. "Terkadang kisah-kisah ini tidak terulang," tegasnya. "Ini bukan saatnya bagi Barcelona untuk memikirkan Neymar atau dia memikirkan kembali ke Camp Nou. Dia berada di klubnya, Santos, dan itu adalah tempat yang ideal baginya." Pernyataan Deco ini secara implisit menegaskan bahwa Barcelona saat ini fokus pada pembangunan tim jangka panjang dengan prioritas pada keseimbangan skuad dan bukan semata-mata pada perekrutan pemain bintang.
Keputusan Barcelona ini juga menunjukkan kebijakan transfer yang lebih pragmatis dan terukur. Klub tampaknya lebih memprioritaskan stabilitas dan harmoni internal daripada mengejar sensasi transfer yang mungkin berdampak negatif terhadap dinamika tim. Langkah ini mencerminkan upaya Barcelona untuk membangun fondasi yang solid untuk kesuksesan di masa depan, terlepas dari daya tarik nama besar seperti Neymar.
Poin-poin penting yang perlu diperhatikan:
- Neymar kembali ke Santos dengan kontrak jangka pendek.
- Performa Neymar di Santos cukup baik.
- Deco menegaskan Barcelona tidak berencana merekrut kembali Neymar.
- Keputusan ini didasarkan pada strategi membangun tim yang seimbang.
- Deco menekankan kebahagiaan Neymar di Brasil.
- Barcelona memprioritaskan stabilitas tim daripada mengejar nama besar.