Andre Rosiade Prioritaskan Semen Padang di Tengah Spekulasi Masa Depan Pratama Arhan

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Penasihat klub sepak bola Semen Padang, Andre Rosiade, memberikan tanggapan terkait situasi yang dihadapi menantunya, Pratama Arhan, di Tim Nasional Indonesia. Meskipun memiliki hubungan keluarga dengan Arhan dan aktif dalam persepakbolaan nasional, Rosiade memilih untuk tidak mencampuri urusan pemilihan pemain di Timnas.

"Itu sepenuhnya wewenang pelatih. Jika pelatih merasa membutuhkan Arhan, tentu saja dipersilakan," ujar Rosiade, menekankan bahwa ia menghormati hak prerogatif pelatih kepala Timnas, Patrick Kluivert, dalam menentukan susunan pemain. Ia menambahkan bahwa dirinya tidak ingin memberikan komentar atau melakukan intervensi terhadap keputusan Kluivert.

Fokus utama Rosiade saat ini adalah menyelamatkan Semen Padang dari potensi degradasi di Liga 1 musim 2024-2025. Saat ini, Semen Padang berada di posisi ke-16 klasemen sementara dengan 28 poin, hanya terpaut satu poin dari zona aman. "Prioritas saya saat ini adalah bagaimana caranya agar Semen Padang bisa keluar dari zona degradasi. Semen Padang adalah klub asli saya, klub Liga 1 yang berasal dari Sumatera," tegasnya.

Menanggapi kabar mengenai kemungkinan Pratama Arhan bermain untuk ASEAN All Stars melawan Manchester United, Rosiade mengaku belum mendapatkan informasi yang jelas. Saat ini, Arhan masih fokus untuk menyelesaikan musim bersama klubnya, Bangkok United, yang tengah bersaing ketat untuk meraih gelar juara Liga Thailand. Bangkok United saat ini berada di posisi kedua, hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen, Buriram United, juara bertahan Liga Thailand dalam tiga musim terakhir.

"Saya belum tahu mengenai hal itu. Yang jelas, Arhan akan bermain pada pertandingan terakhirnya tanggal 30 nanti. Jika Bangkok United menang dan Buriram United bermain imbang, maka Bangkok United berpeluang besar untuk menjadi juara. Setelah pertandingan tersebut, Arhan akan kembali ke Indonesia untuk berlibur," jelas Rosiade.

Sebelumnya, Pratama Arhan merupakan pemain andalan Timnas Indonesia di bawah kepelatihan Shin Tae-yong. Namun, sejak Patrick Kluivert menjabat sebagai pelatih kepala, posisi Arhan di tim utama mulai tergeser. Arhan tidak masuk dalam daftar pemain pada dua pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Australia dan Bahrain.