Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama, Hilman Latief, menekankan pentingnya menjaga nama baik Indonesia bagi seluruh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H. Pesan ini disampaikan saat pelepasan 342 petugas haji yang akan bertugas pada musim haji 2025 di UPT Asrama Haji Jakarta, Jakarta Timur, Senin (28/4/2025).

Dalam arahannya, Hilman Latief menyatakan bahwa petugas haji memiliki peran ganda, yaitu sebagai representasi bangsa dan duta dari institusi masing-masing. Oleh karena itu, setiap tindakan dan perilaku petugas haji akan mencerminkan citra Indonesia di mata delegasi haji dari seluruh dunia. Ia juga meminta agar para pemimpin kelompok petugas haji dapat mengorganisir dan mendisiplinkan anggotanya dengan baik, sehingga pelayanan kepada jemaah haji dapat berjalan optimal.

Selain menekankan pentingnya profesionalitas dan tanggung jawab, Hilman Latief juga mengingatkan para petugas haji untuk menjaga kesehatan dan stamina selama bertugas. Kondisi di tanah suci, terutama saat puncak ibadah haji, menuntut fisik yang prima. Petugas haji seringkali harus bekerja dalam waktu yang panjang dan menghadapi kesulitan untuk beristirahat. Oleh karena itu, menjaga kesehatan menjadi prioritas agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada jemaah haji.

Hilman Latief juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto, yang mengharapkan peningkatan kualitas pelayanan haji dari tahun-tahun sebelumnya. Pemerintah memberikan perhatian serius terhadap penyelenggaraan ibadah haji dan berupaya untuk terus meningkatkan fasilitas dan pelayanan bagi jemaah haji Indonesia.

Pada musim haji 2025, Indonesia mendapatkan kuota petugas haji sebanyak 4.420 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan alokasi awal, yang hanya satu persen dari total kuota jemaah haji sebesar 221.000. Penambahan kuota petugas haji ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan kualitas pelayanan kepada jemaah haji Indonesia selama berada di tanah suci.

Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan oleh petugas haji:

• Jaga nama baik Indonesia: Petugas haji adalah duta bangsa yang merepresentasikan Indonesia di mata dunia.
• Tunjukkan profesionalitas dan tanggung jawab: Berikan pelayanan yang terbaik kepada jemaah haji.
• Organisasikan tim dengan baik: Pemimpin kelompok bertanggung jawab untuk mengelola dan mendisiplinkan anggotanya.
• Jaga kesehatan dan stamina: Kondisi fisik yang prima sangat penting untuk menjalankan tugas dengan baik.
• Laksanakan amanah Presiden: Tingkatkan kualitas pelayanan haji dari tahun-tahun sebelumnya.

Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang tinggi, diharapkan seluruh petugas haji dapat menjalankan tugasnya dengan sukses dan memberikan kontribusi positif bagi kelancaran penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025.