Wamensesneg Pasang Badan untuk Gibran: Komunikasi Publik Adalah Tugas Utama Pejabat Negara
Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg), Juri Ardiantoro, memberikan pembelaan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka terkait kritik yang dilontarkan oleh Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus. Deddy sebelumnya menyarankan Gibran untuk lebih fokus bekerja daripada membuat konten video.
Juri Ardiantoro menegaskan bahwa komunikasi publik merupakan bagian integral dari tugas seorang pejabat negara. Menurutnya, tidak ada yang salah dengan upaya Wakil Presiden dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.
"Salah satu tugas penting seorang pejabat adalah berkomunikasi. Baik Presiden, Wakil Presiden, maupun para Menteri, semuanya memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan informasi," ujar Juri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (27/4/2024).
Juri Ardiantoro menambahkan bahwa seharusnya tidak ada masalah dengan seorang pejabat yang menyampaikan informasi terkait kebijakan pemerintah. Ia justru mempertanyakan mengapa ada pihak yang melarang seorang pejabat untuk berbicara dan menyampaikan informasi penting.
Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap kritik Deddy Sitorus terhadap Gibran Rakabuming Raka yang membuat video YouTube mengenai bonus demografi Indonesia. Deddy menyarankan agar Gibran tidak terlalu sering membuat video dan lebih fokus pada pekerjaan sebagai Wakil Presiden.
"Sebaiknya jangan terlalu banyak membuat video. Lebih baik fokus bekerja saja," kata Deddy di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (21/4).
Deddy Sitorus juga sempat menyebut nama Dedi Mulyadi dalam komentarnya, meskipun tidak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai maksud dari penyebutan nama tersebut.