Muzani Apresiasi Peran Warteg dalam Menopang Kehidupan Warga Jakarta

Jakarta, kota metropolitan yang tak pernah tidur, memiliki ketergantungan yang signifikan pada keberadaan warung tegal (warteg). Hal ini diungkapkan oleh Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, dalam acara halal bihalal bersama warga Tegal di Jabodetabek. Muzani menekankan betapa pentingnya kontribusi masyarakat Tegal dalam menyediakan akses pangan yang terjangkau bagi warga Jakarta.

Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Silmy Karim, serta Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro, Muzani menyoroti peran krusial warteg dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat ibu kota. Ia menggambarkan bagaimana warteg telah menjadi bagian tak terpisahkan dari lanskap kuliner Jakarta, menyediakan makanan yang mudah diakses dan terjangkau bagi berbagai lapisan masyarakat.

"Bayangkan jika Jakarta kehilangan warteg," ujar Muzani. "Warga Jakarta akan kesulitan mencari makanan yang murah dan mudah." Pernyataan ini menggarisbawahi betapa vitalnya peran warteg dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas sosial di Jakarta. Muzani menambahkan bahwa usaha kuliner yang dijalankan oleh warga Tegal telah berlangsung selama bertahun-tahun dan terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman.

Lebih lanjut, Muzani menyampaikan harapannya agar Tegal dapat kembali menjadi pusat inovasi dan kemajuan, seperti halnya Jepang pada era 80-an dan 90-an. Ia juga mendorong agar Tegal dapat menjadi 'China'-nya Indonesia, dengan memanfaatkan potensi sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan semangat kewirausahaan yang tinggi. Muzani meyakini bahwa warga Tegal memiliki ketekunan, kesabaran, dan semangat kerja keras yang dibutuhkan untuk mencapai kemajuan tersebut.

Selain itu, Muzani memberikan apresiasi khusus kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Tegal. Ia melihat UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah dan menekankan pentingnya dukungan pemerintah daerah terhadap sektor ini. Muzani berharap agar dengan dukungan yang tepat, UMKM di Tegal dapat terus berkembang dan menciptakan lapangan kerja, sehingga mengurangi angka perantau dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Muzani juga mendorong pemerintah daerah Kota dan Kabupaten Tegal untuk memberikan perhatian khusus pada UMKM. Menurutnya, UMKM adalah sektor unggulan di Tegal karena kemandirian dan semangat kewirausahaan yang kuat dari masyarakatnya. Dengan dukungan yang tepat, UMKM di Tegal dapat terus berkembang dan menciptakan lapangan kerja, sehingga mengurangi angka perantau dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.