Kecelakaan Bus di Lingkar Demak Lukai Belasan Peziarah

Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua bus terjadi di Jalan Lingkar Demak, Jawa Tengah, pada Minggu (27/4/2025) pagi. Insiden ini mengakibatkan belasan penumpang mengalami luka-luka.

Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 09.45 WIB di Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak. Dua bus yang terlibat adalah Bus Amanah dengan nomor polisi R 8044 QB dan Bus Akatsuki bernomor polisi K 7879 KA.

Menurut keterangan saksi mata, Harni (46), kecelakaan bermula ketika Bus Akatsuki yang melaju dari arah Kudus menuju Semarang menabrak bagian belakang sebuah truk. Benturan keras tersebut menyebabkan bus terpental ke tengah jalan dan menabrak Bus Amanah yang datang dari arah berlawanan.

"Dari arah Kudus, bus itu menabrak truk lalu terpental ke tengah dan menabrak bus yang lain," ujar Harni di lokasi kejadian.

Saksi mata lainnya, Hakim (39), mendengar suara benturan keras namun tidak melihat langsung kejadian tersebut. Ia melihat Bus Amanah keluar dari perempatan lampu lalu lintas Botorejo menuju arah Kudus sesaat sebelum kejadian.

"Saya mendengar dua kali suara benturan keras. Katanya, bus itu menabrak truk lalu naik ke trotoar. Bus yang satu datang dari arah Semarang, keluar dari lampu merah Kadilangu," kata Hakim.

Setelah kejadian, para penumpang dari kedua bus segera dievakuasi. Ambulans tiba di lokasi untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban luka.

"Banyak yang luka-luka, mungkin belasan orang," imbuh Hakim.

Salah seorang korban dari Bus Amanah mengungkapkan bahwa rombongan tersebut hendak berziarah ke Muria, Kudus. Sementara itu, tujuan rombongan dari Bus Akatsuki belum diketahui.

Akibat kecelakaan ini, kedua bus mengalami kerusakan yang cukup parah. Bus Akatsuki mengalami kerusakan di bagian depan dan melintang di tengah trotoar, menyebabkan arus lalu lintas dari Semarang menuju Kudus dan sebaliknya tersendat. Sementara itu, Bus Amanah mengalami kerusakan di bagian depan dan melintang di lajur arah Kudus.

Petugas kepolisian dari Polres Demak segera tiba di lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengatur lalu lintas yang tersendat. Kedua bus yang terlibat kecelakaan berhasil dievakuasi sekitar 30 menit kemudian, dan arus lalu lintas kembali normal.

Petugas kepolisian yang berada di lokasi kejadian mengonfirmasi bahwa tidak ada korban meninggal dunia dalam insiden ini. Para korban luka-luka telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

"Tidak ada yang meninggal dunia. Yang luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit," ujar seorang petugas kepolisian yang enggan disebutkan namanya.

Berikut poin-poin penting terkait kecelakaan bus di Lingkar Demak:

  • Waktu dan Tempat: Minggu, 27 April 2025, sekitar pukul 09.45 WIB di Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak.
  • Kendaraan Terlibat: Bus Amanah (R 8044 QB) dan Bus Akatsuki (K 7879 KA).
  • Korban: Belasan orang luka-luka.
  • Penyebab: Diduga Bus Akatsuki menabrak truk kemudian terpental dan menabrak Bus Amanah.
  • Tujuan Penumpang: Rombongan Bus Amanah hendak berziarah ke Muria, Kudus.
  • Tindakan: Evakuasi korban, olah TKP oleh polisi, pengaturan lalu lintas.

Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi para pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.